Cerdas Berinvestasi, Pemuda SeMaKu Diedukasi soal Pasar Modal

Narasumber dari BEI Perwakilan Bengkulu Herlin Andini saat mengenalkan pasar modal dan pilihan-pilihan instrumen investasi kepada pemuda Semaku. Sabtu, 29 Oktober 2022. Foto/Dok
Indo Barat - Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia Persatuan Wartawan Indonesia (GIBEI PWI) Provinsi Bengkulu menggelar edukasi dan literasi tentang pasar modal pada generasi muda Seluma-Manna-Kaur (SeMaKu) di sekretariat IkaSeMaKu, Pekan Sabtu, Kota Bengkulu, Sabtu (29/10/2022).
Ketua IkaSeMaKu, Pihan Pino mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia berharap dari edukasi ini, lahir generasi muda yang memiliki mindset baru tentang investasi di pasar modal. Sehingga, nantinya dapat meraih merdeka finansial.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan sudah lama kami nantikan. Mudah-mudahan ini bisa menjadi pintu masuk generasi muda kita melek dan bebas finansial," ujar Pihan.
Sementara itu Direktur GIBEI PWI, yang juga sekretaris PWI provinsi Bengkulu, Dedi Hardiansyah Putra menjelaskan tingkat literasi finansial generasi muda saat ini mulai tumbuh, seiring dengan kamajuan teknologi yang memudahkan kegiatan investasi di pasar modal.
Namun demikian, tidak sedikit juga generasi muda yang terjebak pada FOMO, yang berakibat pada kehilangan uang mereka karena kegiatan investasi bodong.
"Kita miris sebenarnya masih ada yang tertipu arisan online, investasi bodong dan kegiatan lainnya yang menjanjikan keuntungan yang tak logis. Nah, melalui edukasi ini, kami berharap generasi muda kita melek dan cerdas berinvestasi," ujar Dedi.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Bengkulu, Bayu Saputra memaparkan tentang pentingnya berinvestasi bagi generasi muda, khususnya mahasiswa yang memiliki idealisme yang kuat membangun kekuatan ekonomi dalam negeri.
"Langkah rill dalam membangun kekuatan ekonomi nasional kita adalah dengan meningkatkan jumlah kepemilikan modal investor lokal, sehingga keuntungan perusahaan-perusahaan nasional dapat dibagikan pada investor lokal, bukan pada investor asing," jelas Bayu.
Dirinya juga memberikan gambaran perbedaan mindset orang super kaya dan masyarakat biasa tentang memberlakukan uang, sehingga orang super kaya tambah kaya.
"Mindset orang super kaya adalah begitu ada pendapatan mereka berinvestasi terlebih dulu, sedangkan orang biasa, begitu ada pendapatan maka akan langsung dihabiskan," ujarnya.
Hadir sebagai narasumber, trainer BEI Perwakilan Bengkulu, Herlin Andini yang mengenalkan pasar modal dan pilihan-pilihan instrumen investasi. Narasumber lainnya yakni Representative IPOT Securitas, Reza Nurul Amar yang mengenalkan cara-cara berinvestasi di pasar modal.
Editor: Alfridho Ade Permana
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Pegadaian Cetak Laba 5,85 Triliun Selama Tahun 2024
03 Feb 2025
-
Suzuki Indonesia, Wujudkan Kontribusi Setahun Terakhir Lewat Kolaborasi Aktif
19 Jan 2025
-
Harga Bahan Pokok di Seluma Melonjak Drastis, Cabai Keriting Tembus Rp45 Ribu
28 Dec 2024
-
Pelabuhan Pulau Baai Terus Mendangkal, Distribusi Logistik Terancam
27 Dec 2024
-
Alam Sutera Group Jalin Kemitraan Dengan PT Pertamina
25 Dec 2024
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Berprestasi Tingkat Nasional, 4 Wartawan Bengkulu Dapat Reward dari Gubernur Rohidin
08 Sep 2024
-
Sukses PWI Bengkulu Porwanas 2024: Raih 4 Medali, Gubernur Siapkan Reward
26 Aug 2024
-
DPMPTSP Kota Bengkulu Minta Pelaku Usaha Rutin Laporkan LKPM
17 Apr 2024
-
Gubernur Rohidin: Waspada Pinjol dan Investasi Bodong, Perkuat Literasi Keuangan
25 Feb 2024
-
Menkominfo Hadiri HUT PWI Ke-78, Budi Arie: PWI Miliki Misi Suci Sejak Lahir
09 Feb 2024