Program Seluma Melayani Belum Maksimal, Bupati Erwin Bakal Evaluasi Kepala OPD

Bupati Seluma Erwin Octavian, Foto: Dok

Indo Barat - Bupati Seluma Erwin Octavian menegaskan bahwa akan segera mengevaluasi kinerja seluruh kepala Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma.

Evaluasi itu merupakan tindaklanjut terhadap banyaknya laporan masyarakat terutama berkaitan dengan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais yang belum maksimal.

“Rapat evaluasi ini tengah kita lakukan bagi seluruh pejabat di lingkungan Pemda Seluma khususnya membahas salah satu program kerja unggulan kita yakni Program Seluma Melayani," tegas Bupati Erwin

Evaluasi kata Bupati Erwin perlu dilakukan agar terjadi percepatan program-program pelayanan kepada masyarakat, memaksimalkan kinerja pejabat untuk mewujudkan visi besar Seluma Alap .

“Kita akan bahas secara utuh dan saya pastikan kedepannya tidak ada lagi keluhan-keluhan masyarakat baik itu soal pelayanan kesehatan di RSUD Tais," ujarnya.

Ia menegaskan keluhan dari masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di RSUD Tais sudah jadi atensi. Harusnya pihak manajemen RSUD Tais segera menindaklanjuti keluhan-keluhan dari keluarga pasien terkait pelayanan belum maksimal tersebut.

“Laporan pelayanan belum maksimal ini telah masuk kepada saya, kedepannya manajemen RSUD Tais akan segera dipanggil agar evaluasi kinerjanya," tegas dia.

Sebelumnya, manajemen pihak RSUD Tais jadi sorotan DPRD Seluma lantaran lamban dalam menangani keluhan masyarakat terkait pelayanan kesehatan yang belum maksimal. Diantara keluhan tersebut terkait tarif ambulance yang dikenakan tidak sesuai dengan perda.

Buruknya pelayanan kesehatan itu juga telah ditanggapi oleh Sekda Hadianto yang menegaskan akan memangil manajemen RSUD Tais agar mengevalusi kinerja pelayanan kesehatan untuk dimaksimalkan.

Hal serupa Tokoh Masyarakat Seluma Septo Adinara yang tegas meminta Direktur RSUD Tais mengundurkan diri jika tidak bisa memperbaiki buruknya sistem pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Reporter: Deni Aliansyah Putra