Pemda Provinsi Bengkulu akan Percepat Pelaksanaan GNRM

Diposting: 25 Nov 2020
Acara Penguatan Gugus Tugas Gerakan Nasional Revolusi Mental di Hotel Mercure. Selasa, 24 November 2020. Foto/Dok
Indo Barat - Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Supran, menghadiri sekaligus membuka acara Penguatan Gugus Tugas Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) di Ballroom Hotel Mercure Bengkulu, Selasa (24/11/2020).
Kegiatan ini dihadiri langsung Asisten Deputi Revolusi mental kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Alfredo Sani Fenat.
Plh Sekda Supran mengatakan Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu melalui kantor Kesbangpol akan mempercepat pelaksanaan kegiatan gerakan revolusi mental di Provinsi Bengkulu.
"Kita akan melaksanakan imbauan dari pusat, dimana Pemda Provinsi Bengkulu bersatu dan bertujuan untuk pemahaman dan kesadaran seluruh masyarakat akan pentingnya revolusi mental, mengevaluasi mental dan kepribadian masyarat dalam berbagai bidang di dalam sendi sendi berkehidupan," tegas Supran.
Menurutnya, ini merupakan ide dasar dari digaungkannya kembali gerakan revolusi mental oleh Presiden Joko Widodo. Jiwa bangsa yang terpenting adalah jiwa merdeka, jiwa kebebasan untuk meraih kemajuan. Jiwa merdeka disebut Presiden Jokowi sebagai positivisme.
"Di sini kita ucapkan terima kasih kepada Asisten Deputi Revolusi Mental Kemenko PMK Alfredo Sani Fenat yang sudah berkenan hadir memberikan materi pada kegiatan ini. Mudah-mudahan Pemda Provinsi Bengkulu akan menghasilkan program rencana aksi GNRM Tahun 2021, untuk mewujudkan gerakan revolusi mental yang berintegritas dan bermoral," sampainya.
Sementara, dalam sambutannya, Asisten Deputi Revolusi mental kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI Alfredo Sani Fenat mengatakan bahwa revolusi mental merupakan bentuk proses transformasi pembentukan karakter bangsa melalui pembangunan keluarga.
"Di dalam revolusi mental ditegaskan bahwa karakter dan kesejahteraan bangsa dapat tercipta diawali dari lingkup masyarakat terkecil yaitu keluarga. Dan revolusi mental diharapkan dapat meningkatkan pemahaman terhadap nilai-nilai luhur budaya bangsa," ungkap Alfredo.
Ditambahkannya, Provinsi Bengkulu haruslah mencanangkan aksi GNRM yang bersifat melayani, bersih, tertib, dan mandiri.
"Perlu diketahui tujuan GNRM ini sendiri ialah untuk membentuk karakter bangsa yang berintegritas, bekerja keras dan bergotong royong. Hal itu sejalan dengan harapan Presiden Joko Widodo bahwa kebijakan pemerintah daerah tidak hanya sekedar sent tetapi juga delivered. Dimana program tidak hanya sekedar dilakukan untuk masyarakat tetapi justru harus diterima dan dirasakan oleh juga oleh masyarakat," paparnya. (Mc)
Editor: Alfridho AP
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Ribuan Pelajar di Bengkulu Ikuti UKBI Adaktif Merdeka Secara Serentak
24 Sep 2024
-
Bengkulu Terpilih sebagai Tuan Rumah Rakornas Literasi 2024
13 Sep 2024
-
Jokowi Tegaskan Enggak Ada Bansos Bagi Pelaku Judi Online
19 Jun 2024
-
Jembatan Elevated DDTS Diresmikan, Center Point Pariwisata Bengkulu Kedepan
20 Dec 2023
-
Guru Dituntut Tingkatkan Kompetensi Ikuti Kemajuan Zaman
12 Dec 2023