Rosnaini Abidin Ingin Motivasi Kaum Muda

Rosnaini Abidin Ingin Motivasi Kaum Muda

Diposting pada November 14, 2018 oleh Penulis Tidak Diketahui

InteraktifNews – Politisi kawakan Rosnaini Abidin kembali mencalokan diri di pemilu serentak 2019 mendatang. Namun, mantan Ketua DPRD Seluma ini punya niat berbeda dengan agenda-agenda politik sebelumnya. Upik Bidin begitu ia akrab dipanggil, mengutarakan bahwa pencalonannya di pemilu 2019 ingin memberikan motivasi bagi kaum muda untuk terlibat aktif dalam dunia politik. Pencalonannya sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Dapil Seluma ditujukan secara khusus untuk menyemangati generasi milenial terutama di Kabupaten Seluma untuk. 

Dimensi politik adalah ruang universal yang akan menentukan nasib bangsa, daerah, komunitas, kebijakan bahkan kesejahteraan rakyat. Tidak mungkin mimpi untuk mewujudkan pembangunan kalau kita antipati dengan politik. Begitu juga dengan kaum kaum muda, harus mampu menjadikan politik sebagai wadah untuk berkarya bukan sebaliknya memusuhi dan acuh dengan politik, Demikian kata Rosanini Abidin pada Rabu 14 November 2018 di Kota Bengkulu. 

“saya yang sudah berumur saja masih terus bersemangat berkarya untuk bangsa ini, mari anak-anakku kaum muda masa depan bangsa ada ditangan kalian, tidak mungkin perubahan yang anak-anak ku teriakan di jalanan dapat terwujud kalau tidak terlibat aktif dengan politik, belajarlah ke dunia politik dan jadilah politisi yang baik” Harap Upik Bidin

Rosanaini Abidin memiliki track record yang sangat mumpuni di dunia politik. Sosok perempuan ini telah benyak menghiasi kancah perpolitikan di Bengkulu. Namanya tidak pernah absen dalam agenda politik di Bengkulu khususnya di Kabupaten Seluma. Sempat menjadi anggota DPRD Provinsi Bengkulu periode 2009-2014 mewakili Kabupaten Seluma melalui partai PKPI. Upik Bidin juga tercatat sebagai bakal calon bupati Seluma di 2 kali pilkada namun untuk ini beliau belum beruntung. Luar biasa lagi, Upik Bidin tidak pernah sedikitpun berkata menyerah.  

“saya tidak pernah putus asa, tidak ada kamus berhenti dalam perjuangan selagi kita berniat baik untuk bangsa dan daerah teruslah berkarya, alahamdulilah selama beraktifitas di parlemen (anggota DPRD-red) saya tidak pernah bermasalah secara hukum baik itu korupsi atau menyalahkan wewenang sebagai anggota DPRD, kalian tahu sendiri gimana kacaunya Kabupaten Seluma akibat korupsi, namun selagi kita baik yakinlah hukum akan berlaku bagi orang yang melanggar hukum bukan kepada orang yang berada di lingkungan pelanggar hukum, kalian yang muda-muda harus catat itu” katanya dengan nada serius.

Upik Bidin memang sosok yang unik, pada saat Kabupaten Seluma baru saja dimekarkan ia terpilih menjadi Ketua DPRD Seluma dengan Murman Effendi sebagai Bupati. Dimasa Upik Bidin pembangunan di Seluma sedemikian menggeliat, komplek perkantoran berdiri cepat, akses jalan terbuka hingga Seluma sempat digadang-gadang menjadi daerah maju alternatif di Bengkulu. Dimasa kepemimpinannya sebagai ketua DPRD, pembangunan di Seluma terus bergerak maju dan hebatnya tanpa ada masalah hukum. 

Namun, sejak ditinggal beliau, Kabupaten Seluma seolah mendapat bencana. Bumi Serasan Seijoan itu bahkan mendapat predikat buruk karena tersandung korupsi besar-besaran. Tahun 2012 lalu, hampir seluruh anggota DPRD Seluma ditetapkan tersangka oleh KPK karena menerima suap dari Bupati. Ketua DPRD Seluma dan beberapa pimpinan DPRD Seluma sudah menjalani hukuman. Akibat kondisi itu, pembangunan di Seluma menjadi jalan ditempat.  

“saya teringat waktu semasa jadi Ketua DPRD Seluma, saya membangun sinergi bukan saling curiga antara DPRD dan Pemda, itu tidak baik dan dipastikan pembangunan akan terbengkalai, ujung-ujungnya rakyat yang jadi korban, sekarang bukan era kompetisi lagi pembangunan sudah menjunjung tinggi era kolaborasi. Nah…anak muda harus menyiapkan diri sebaik mungkin, bangunlah kolaborasi, saya mau melihat generasi muda Seluma kedepan yang benar-benar punya visi untuk membangun dan kami yang senior-senior pasti mendukung” Harap Upik Bidin

Menurutnya regenerasi kepemimpinan adalah kewajiban, namun beliau juga mengingatkan bagi kaum muda untuk benar-benar siap secara fisik dan mental dalam mengarungi dunia politik. Politisi yang handal harus melalui kaderisasi yang matang. Faktor ini penting agar tidak kebelenger pada saat berada diruang kekuasaan karena faktanya banyak generasi muda yang tidak mampu menjaga amanah ketika diberi tanggungjawab oleh masyarakat.

“Saya lahir batin ingin memberikan motivasi kepada anak-anakku kaum muda, mari rebut ruang politik tapi ingat harus siapkan diri baik-baik jangan berpolitik sekedar ikut-ikutan tanpa ideologi yang jelas, ujung-ujungnya ditangkap KPK, di pemilu tahun ini saya ingin memberikan contoh bagi kaum muda, lihat mak mu ini Insyallah tidak menghianati rakyat” Tutupnya dengan nada bercanda

Reporter : Alfridho Ade Permana 
Penulis : Riki Susanto
Editor : Freddy Watania 

 
 

Kategori: Interaktif