Mahasiswa dan Masyarakat Mancing di Kubangan Jalan Hibrida

Mahasiswa dan masyarakat saat melakukan aksi memancing di kubangan Jalan Hibrida Kota Bengkulu. Selasa, 13 Desember 2022. Foto/Dok

Indo Barat – Mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Lingkar Studi Progresif melakukan aksi protes jalan rusak dengan memancing di kubangan Jalan Hibrida, Kelurahan Sidomulyo, Kota Bengkulu yang tak kunjung diperbaiki.

Kordinator aksi Tomi Agustin mengatakan, aksi memancing yang dilakukan di kubangan Jalan rusak itu merupakan bentuk kekesalan dan kekecewaan masyarakat, dikarenakan semenjak pemerintah Provinsi Bengkulu hibahkan jalan tersebut ke Pemerintah Kota sampai saat ini jalan tidak kunjung diperbaiki.

“Beberapa waktu lalu pemerintah kota Bengkulu sudah berjanji kepada masyarakat akan tetapi kenyataanya sampai saat ini belum ada bukti perbaikannya,” ujar Tomi, Selasa (13/12/2022).

Aksi tersebut kata Tomi, bukan tidak tanpa alasan lantaran kerusakan jalan sudah banyak membahayakan pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor roda dua.

“Kerusakan jalan dengan kondisi berlubang ini acap kali bahayakan pengendara motor roda dua sehingga menyebabkan kecelakaan,” kata Tomi.

Lanjut Tomi, beberapa media sosial Pemerintah Kota Bengkulu selalu memberikan narasi bahwasanya terkait perbaikan jalan Hibrida tersebut belum dapat di anggarkan, akan tetapi masyarakat hanya butuh bukti.

“Masyarakat tidak tau masalah anggaran ada ataupun tidak ada, tetapi yang diketahui jalan sudah lama rusak dan telah lama tidak dilakukan perbaikan,” Imbuhnya.

Tomi menegaskan, masyarakat tidak perlu tau rumitnya birokrasi dan administrasi pemerintahan, yang diharapkan kedepanya bagaimana masyarakat dan pengguna jalan bisa mendapatkan jalan yang layak.

“Harapan kedepanya masyarakat dan pengguna jalan bisa merasakan jalan yang layak dan mulus,” pungkasnya.

Sementara itu, melansir dpupr.bengkulukota.go.id, untuk rencana pembangunan ulang Jalan Hibrida tahun depan (2023), Pemerintah Kota Bengkulu telah menyiapkan alokasi dana untuk memperbaiki keseluruhan Jalan Hibrida.

Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi mengatakan, Pemerintah Kota akan mengubah jalan Hibrida yang dalam kondisi rusak seperti jalan Kapuas.

Ke depan, Pemkot juga akan menambahkan fasilitas lainnya seperti drainase, lampu jalan dan lain-lain. Ditargetkan pada 2023, kawasan Jalan Hibrida akan semakin indah dari sebelumnya melalui sentuhan tangan pemerintah kota.

“Setelah diserahkan ke pemkot, jalan itu langsung kita tutupi lubang-lubangnya sementara, agar tak membahayakan masyarakat. Insya allah jalan itu akan dibangun ulang di 2023,” kata Dedy.

Reporter: Deni Aliansyah Putra
Editor: Alfridho Ade Permana

Kategori: Kota Bengkulu

Tag: #Aliansi Lingkar Studi Progresif #Jalan Berlobang #Jalan Rusak #Pemerintah Kota Bengkulu