Orang Tua Korban Lakalantas Bus SAN Minta Pertanggungjawaban

Diposting: 07 Sep 2022
Susmeli (48) orang tua korban kecelakaan lalu lintas dengan Bus SAN saat ditemui di rumahnya, Rabu, 7 September 2022, Foto/Dok: Deni Putra
Indo Barat – Orang tua dari tiga korban kecelakaan lalu lintas Bus Siliwangi Antar Nusa atau dikenal dengan PO SAN yang terjadi 2 bulan lalu meminta pertanggungjawaban.
Diketahui peristiwa kecelakaan terjadi pada Minggu 10 Juli 2022 sekira pukul 08.00 WIB di perbatasan Desa Renah Panjang dengan Desa Sakaian Kecamatan Lubuk Sandi, Kabupaten Seluma.
Susmeli (48) orang tua dari salah seorang korban menuturkan, pasca kejadian anaknya hingga kini masih terbaring di tempat tidur dan tidak bisa sekolah lantaran kaki kanannya patah dan belum pulih total.
"Anak saya masih terbaring, kaki kanannya patah dan masih harus terapi usai dilakukan operasi," kata Susmeli saat ditemui awak media di rumahnya, Rabu, (7/9/2022).
Hal serupa juga dialami 2 putri Parulian Simatupang (35) yang mengatakan, kedua putrinya adalah korban kecelakaan Bus SAN dan sempat mengalami kritis di RSUD M Yunus Bengkulu.
Anak sulungnya mengalami geger otak dan tulang iga dan saat ini masih menjalani rawat sedangkan adiknya mengalami cedera di kepala, pendarahan di perut dan patah kaki kanan.
Pihak keluarga korban sejauh ini mengaku belum mendapatkan perhatian dari pihak manajemen Bus PO SAN dan tuntutan pihak keluarga korban tidak direspon.
"Kami hanya minta anak kami dimanusiakan karena sudah menjadi korban, sampai detik ini pun belum ada perhatian dari pihak PO SAN yang terkesan lepas tangan pasca kejadian ini,” kata Parulian.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Seluma Iptu Jangkung Riyanto mengatakan, kedua belah pihak sebelumnya telah dipertemukan di ruang Unit Laka Satlantas Polres Seluma, dengan dihadiri perwakilan PO SAN dan pihak keluarga korban.
Dari pertemuan tersebut, perwakilan PO SAN akan berkoordinasi ke kantor pusat terkait bantuan santunan yang diminta pihak keluarga korban.
"Iya memang kedua belah pihak sebelumnya sudah kita pertemukan, dan dari upaya perdamaian tersebut kedua belah pihak sepakat berdamai, terkait tuntutan keluarga korban akan dikoordinasikan kembali oleh pihak PO SAN ke kantor pusatnya,” terang Iptu Jangkung Riyanto.
Hingga berita ini ditayangkan upaya klarifikasi via WhatsApp kepada manajemen PO SAN Bengkulu telah dilakukan namun belum direspon.
Reporter: Deni Aliansyah Putra
Editor: Alfridho Ade Permana
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Penghujung Tahun, Laka Lantas Terjadi Lagi di Seluma
28 Dec 2024
-
Laka Lantas di Seluma, Pick Up Adu Kambing dengan Mobil Box
27 Dec 2024
-
Polres Seluma Ungkap Kasus Narkoba dan Amankan Ratusan Miras dalam Operasi Nala Pekat 2024
23 Dec 2024
-
Rekonstruksi Kasus Pembacokan Anggota Polres Seluma, Tersangka JK Diperintah Sang Ayah
11 Oct 2024
-
Tipu Warga Ratusan Juta Berkedok Arisan Online, IRT Dilaporkan ke Polisi
09 Oct 2024