Metting of AIUA, Gubernur Komitmen Dorong IAIN Bengkulu Menjadi UIN

Diposting: 28 Mar 2019
Bengkulu,BI-Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah memberikan sambutan pada kegiatan Meeting of Asian Islamic Universities Association (AIUA) dan Seminar Internasional 1st International Conference Seminar on Islamic Studies, Kamis (28/3/2019) yang diselenggarakan oleh Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.
Dalam sambutannya Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengharapkan seminar internasional ini dapat menjadi media yang produktif dimana Asian Islamic Universities Association adalah sebuah organisasi yang sangat besar.
Disamping itu keberadaan Islamic Universities diharapkan dapat dirasakan manfaatnya oleh semua umat manusia, bukan saja dikalangan umat Islam. Dengan membangun peradaban yang produktif di masa yang akan datang.
“Saya sebagai pimpinan di daerah berharap pertemuan ini betul – betul menjadi media silaturahmi antar universitas Islam, ada dari Maladewa, ada dari Malaysia bahkan Indonesia menjadi tuan rumah, inilah silaturahmi yang sesungguhnya,” jelas Rohidin Mersyah.
Pada kesempatan ini Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah juga menyampaikan komitmennya untuk mendorong IAIN Bengkulu menjadi Universitas Islam Negeri Bengkulu.
“Ini penting karena perkembangan perguruan tinggi itu status menjadi sangat penting ketika IAIN menjadi Universitas, mungkin yang masih sekolah tinggi menjadi Institut, perkembangan – perkembangan seperti itu sangat diperlukan,” jelas Rohidin.
President of Asian Islamic Universities Association (AIUA) Yudian Wahyudi menjelaskan seminar ini bertujuan untuk merealisasikan program kerja yang meliputi jaminan mutu pendidikan, penerbitan jurnal dan training quality assurance.
“Kita melihat yang paling penting ini kelemahan mutu pendidikan Islam, dalam hal itu kita mulai dari sini supaya pendidikan Islam jaminan mutunya itu internasional,” jelas Yudian Wahyudi.
Pada seminar ini juga dilakukan MoU antara beberapa Universitas Islam diantaranya IAIN Bengkulu dan Avid College Maladewa dalam hal peningkatan kelembagaan dan ilmu pengetahuan khususnya di IAIN Bengkulu.
“Implementasi dari MoU itu kita lakukan, juga MoU dari negara – negara lain, kita juga memanfaatkan ini dari narasumber luar negeri seperti dengan pelatihan atau seminar di beberapa Prodi di IAIN Bengkulu sehingga menjadi penguatan kelembagaan,” ungkap Rektor IAIN Bengkulu Sirajuddin.
Tampak hadir General Secretary of AIUA Anas Tajudin, Direktur Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN Riaz Januar Putra Saehu, serta keynote speaker diantaranya dari Malaysia, Brunei Darussalam serta Maladewa.(Mc)
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Jembatan Elevated DDTS Diresmikan, Center Point Pariwisata Bengkulu Kedepan
20 Dec 2023
-
Guru Dituntut Tingkatkan Kompetensi Ikuti Kemajuan Zaman
12 Dec 2023
-
COVID-19 Muncul Lagi, Masyarakat Diimbau Waspada dan Jaga Pola Hidup Sehat
12 Dec 2023
-
Pemprov Bengkulu dan PT Rumah Indonesia Kita Jalin Kesepakatan Pengembangan UMKM
06 Dec 2023
-
Kepala DKP Provinsi Bengkulu Pastikan Pembangunan PPN Sesuai Rencana
01 Dec 2023