Menteri Desa Dilaporkan Targum

Kota Bengkulu, BI – Direktur Lembaga Peduli Hukum (LPHB), Achmad Tarmizi Gumay resmi melaporkan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo ke Bawaslu Provinsi Bengkulu. Advokat yang akrab disapa Targum ini menduga Menteri Eko yang berstatus Bacaleg DPR RI dari PKB telah menyalahgunakan keuangan negara untuk kepentingan pribadi.

Pada 13 September 2018 lalu Menteri Eko tiba di Bengkulu dalam rangka kunjungan kerja (Kunker), tertulis dalam jadwal acara yang dirilis protokoler Mendes PDTT Menteri EKo dijadwalkan berkunjung ke Bengkulu Selatan dalam rangka mengunjungi beberapa pesantren. Namun, diselah-selah jadwal Kunker Menteri Eko menyempatkan diri hadir di pembekalan Caleg PKB yang digelar di Hotel Putri Gading, Kota Bengkulu .

“Beliau itu ke Bengkulu dalam rangka kunker yang pastinya pakai uang negara kenapa tiba-tiba mengisi pembekalan caleg, kita sudah kantongi jadwal acaranya yang dirilis resmi pihak Humas Kementrian Desa” Kata Achmad Tarmizi Gumay, Sabtu, (22/09/2018)

Tarmizi Gumay tiba di Bawaslu Provinsi Bengkulu dengan menenteng beberapa berkas bukti laporan. Tarmizi Gumay langsung diterima bagian pengaduan Bawaslu untuk deregister sesuai dengan mekanisme pelaporan dugaan pelanggaran pemilu. Dalam keterangannya Tarmizi Gumay meminta Bawaslu segera menindaklanjuti laporanya.

“kita sudah sampaikan laporan resmi, saya minta Bawaslu untuk menindaklanjuti sesuai dengan peraturan yang berlaku, jangan tebang pilih kalau yang bersangkutan bersalah harus ditindak sekalipun ia seorang menteri, jangan mentang-mentang ini Bengkulu” Kata Targum, Rabu, 19 September 2018

Pasca ditetapkan sebagai Bacaleg DPR RI dari PKB Dapil Bengkulu, Menteri Eko Putra Sandjojo terlihat sering berkunjung ke Bengkulu. Dalam 2 bulan terakhir sudah 3 kali Menteri Eko berkunjung ke Bengkulu. Pertama pada saat kunjungan di KTM (Kota Mandiri Terpadu) Lagita Bengkulu Utara,  Menteri Eko juga sempat menghadiri Upacara HUT RI ke 73 di Kabupaten Seluma, dan terakhir Menteri Eko mengunjungi Kabupaten Bengkulu Selatan pada 13 September lalu.

Reporter : Freddy Watania

Editor : Riki Susanto