Menindaklanjuti Pasar Barukoto dan Infrastruktur Dewan Kota Kembali Hearing Bersama BLH

Gambar

Diposting: 26 Feb 2018

Indo Barat -  Anggota Dewan kembali lakukan hearing bersama Badan Lingkungan Hidup (BLH) masalah pasar barukoto dan pasar panorama terkait kerusakan infrastruktur dan jalan serta kebersihan pasar, Senin (26/2/18).



Anggota Komisi I Sawaludin Simbolon mengatakan tahun ini BLH menganggarkan 12 bak kontainer sampah, namun mobil armada pengangkut sampah yang mengambil bak sampah di tempat pembuangan sementara tidak dianggarkan.



Anggota komisi I Sawaludin Simbolon mengatakan tahun ini BLH menganggarkan 12 bak kontainer sampah, namun mobil armada pengangkut sampah yang mengambil bak sampah di tempat pembuangan sementara tidak dianggarkan.



"Masalah banyaknya sampah yang menumpuk pada bak kontainer yang ada di Kota Bengkulu dikarenakan bak kontainer sampah tidak diangkut setiap hari, sedangkan tahun ini BLH menganggarkan 12 bak kontainer sampah tetapi mobil angkut tidak di anggarkan, jadi antara bak kontainer dan truk angkut sampah itu tidak seimbang," ungkap Sawaludin.



Menanggapi hal tersebut, Kepala BLH Syarnubi menyampaikan bahwa truk pengangkut sampah yang dimiliki sebanyak 13 unit dan beberapa truk yang mengalami kerusakan. Untuk bak kontainer sampah Kota Bengkulu memiliki 40 bak kontainer, masalahnya dari 40 kontainer itu hampir standby mengalami kerusakan.



"Sebagian truk mengalami kerusakan karena sudah lebih 20 tahun beroperasi, sedangkan bak kontainer memiliki 40 unit dan sebagian sudah rusak juga," ungkapnya.



Dalam hal ini, Syanurbi menyampaikan idealnya untuk alat angkut sampah di Kota Bengkulu dibutuhkan 40 unit truk dan 126 unit bak kontainer sampah.



"Jadi idealnya truk pengangkut itu untuk kapasitas Kota Bengkulu memerlukan 40 unit, sedangkan bak kontainer memerlukan 126 unit," tutupnya. (adv)



Reporter : Iman SP Noya