Mengenal Dokter Azizah Arifati, Sosok Berprestasi di Tengah Kontroversi Mutasi

Gambar

Diposting: 10 Jul 2019

drg. Azizah Arifati, Sp.KG, M.PH,.M.MR, Direktur RSHD Kota Bengkulu, Poto/Dok



Indo Barat - Mutasi yang digelar Pemkot Bengkulu memang penuh kejutan, selain kontroversi juga dinilai banyak kalangan sebagai mutasi yang penuh misteri. Bukan tanpa alasan, mutasi awalnya digelar pada Selasa 7 Juli 2019 namun sehari sesudah itu mutasi pun dibatalkan.



Terlepas dari fenomena mutasi yang tak lazim itu, hadir sosok dokter muda yang kaya prestasi yang kini menjabat sebagai Direktur RSHD Kota Bengkulu menggantikan Dokter Lista Cherly Viera.



Dokter Azizah adalah alumni Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjajaran yang mengambil studi kedokteran gigi. Semasa kuliah, perempuan kelahiran Semarang, 16 Januari 1984 pernah dinobatkan sebagai MOJANG SMUT 2000.



Prestasinya bertambah luar biasa saat didaulat sebagai mahasiswa berpretasi ke 3 Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unpad Tahun 2006. 



Usai menyelesaikan studi, perempuan berhijab ini membaktikan diri sebagai ASN di lingkungan Pemkot Bengkulu. Ia memulai karir di Puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu hingga menjadi tenaga medis di RSHD Kota Bengkulu. 



Sejak jadi dokter, prestasi dokter muda yang fasih berbahasa Inggirs ini betambah hebat. Ia dinobatkan sebagai dokter teladan tahun 2013 oleh Pemkot Bengkulu.  



Setelah menjadi ASN, Ia kembali menempuh pendidikan dokter spesialis dengan konsentrasi ilmu Endodonti (konservasi gigi). Pendidikan itu Ia tempuh dengan beasiswa dari Kementrian Kesehatan Tahun 2015 hingga meraih gelar dokter spesialis.   



Tidak berhenti disitu, kehausan akan dunia akademik dan medis terus Ia lanjutkan dengan kembali menempuh pendidikan Master of Public Health (MPH) dan Magister Manajemen Rumah Sakit (M.MR) di UGM. Prestasinya kembali membanggakan dengan menggondol predikat Cum Laude Postgraduate untuk gelar M.PH. 



Ia pun resmi menyandang nama lengkap berikut gelar, drg. Azizah Arifati, Sp.KG,.M.PH,.M.MR. Sebuah prestasi yang jarang dan langka untuk seorang dokter muda yang baru menginjak usai 35 tahun.



Disela kesibukanya, Dokter muda ini juga membuka klinik di Panorama Kota Bengkulu untuk melayani pasienya yang ingin berkonsultasi secara pribadi. Selain itu Ia juga tercatat sebagai dokter spesialis di Rumah Sakit UMMI Kota Bengkulu. 



Kini sang dokter resmi menjabat sebagai direktur RSHD Kota Bengkulu berdasarkan pelantikan yang langsung dipimpin Wali Kota Helmi Hasan. Walaupun mutasi tersebut penuh kontroversi terdapat sosok dokter muda yang kaya prestasi.



Reporter: Anasril Azwar

Editor: Riki Susanto