Jembatan Tanjung Agung Palik Kini Bisa Dinikmati Masyarakat

Diposting: 10 Feb 2021
Jembatan rangka baja sepanjang 90 meter ini sudah bisa dinikmati masyarakat. Foto/Dok
Indo Barat - Jembatan yang melintang di atas Sungai Tanjung Agung Bengkulu Utara, kini kokoh dan bisa dinikmati masyarakat. Jembatan rangka baja yang menghubungkan Kecamatan Tanjung Agung Palik dengan Arga Makmur ini terbentang sepanjang 90 meter. Sebelumnya, jembatan semi permanen dengan lebar satu jalur ini sempat dihantam banjir bandang beberapa tahun lalu.
"Ini merupakan jalur nadi ekonomi masyarakat Bengkulu Utara dan juga Lebong. Pembangunan ini terwujud berkat sinergi Pemkab dengan Pemprov, alhamdulillah sekarang sudah bisa dimanfaatkan," ujar Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, saat peninjauan jembatan, Rabu (10/2).
Kolaborasi dalam pembangunan jembatan tersebut, lanjut Rohidin, adalah pembebasan lahan oleh Pemkab Bengkulu Utara seluas 1330 meter persegi. Lalu, pengerjaan fisiknya dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas PUTR dengan dana APBD 2019 dan 2020.
"Dua tahun anggaran, karena memang bertahap pelaksanaannya, dan pemerintah berterima kasih atas partisipasi seluruh pihak, termasuk masyarakat. Ini tidak akan terwujud kalau masyarakat tidak mendukung," imbuh Rohidin.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Bengkulu Utara Ari Septia Adinata menuturkan, di Bengkulu Utara masih terdapat beberapa tugas pemerintah yang musti dikerjakan bersama-sama. Utamanya infrastruktur untuk mendukung mobilitas masyarakat yang menghubungkan dengan sentra-sentra produksi.
"Apresiasi untuk Pemprov Bengkulu yang merespon cepat pembangunan. Pemkab tentu siap bersinergi. Khusus untuk jembatan di jalur ini, kita yakin akan memberikan manfaat untuk mobilitas dan pergerakan ekonomi masyarakat. Ini sangat diidam-idamkan masyarakat," ucap Wabup Ari.
Sementara, Kadis PUPR Provinsi Bengkulu Mulyani menceritakan, jembatan permanen rangka baja di Tanjung Agung sudah dirindukan masyarakat sejak 40 tahun lalu. Usai hibah lahan pada November 2019, pembangunan tahap pertama segera dilakukan. Lalu, badan jembatan dibangun pada tahun 2020 dan tuntas.
"Total pembangunan fisik untuk jembatan ini 19 Miliar dengan dana APBD. Jembatan ini sudah sangat lama dirindukan masyarakat, kita sangat bersyukur kini jembatan bisa dinikmati masyarakat," terang Mulyani. (Mc)
Editor: Alfridho AP
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Gubernur Perintahkan Dinas PUPR Rehab Jalan Provinsi Jelang Idulfitri 1445H
25 Mar 2024
-
Presiden Jokowi Akan Resmikan 2 Proyek di Bengkulu Awal Oktober 2024
22 Feb 2024
-
Jembatan Elevated DDTS: Ikon Baru Pembangunan Bengkulu, Karya Kontraktor Lokal
20 Dec 2023
-
Jembatan Elevated DDTS Diresmikan, Center Point Pariwisata Bengkulu Kedepan
20 Dec 2023
-
Guru Dituntut Tingkatkan Kompetensi Ikuti Kemajuan Zaman
12 Dec 2023