Persiapan DPD LPK RI Provinsi Bengkulu

Persiapan DPD LPK RI Provinsi Bengkulu

Gambar

Diposting: 23 May 2018

Mengembalikan Kedaulatan Masyakat Konsumen Bengkulu



bengkuluinteratif.com-Guna pemantapan persiapan pendirian Lembaga Perlindungan Konsumen Republik Indonesia (LPK-RI) di Provinsi Bengkulu sebagai Bukti tanggung jawab moral terhadap masyarakat konsumen di Republik Indonesia lebih khusus di Wilayah Provinsi Bengkulu.



Pembina Utama LPK-RI Moch Ansori didampingi Ketua DPD LPK RI Depok Ujang Kosasih, melakukan kunjungan dalam rangka koordinasi dan pembekalan singkat kepada calon Pengurus DPD LPK-RI Provinsi Bengkulu, Selasa (22/05/2018) malam sekitar pukul 20.00 WIB, di kantor persiapan DPD LPK-RI Provinsi Bengkulu di Jalan Meranti 19, Kelurahan Sawah Lebar Baru, Kota Bengkulu.



Hadir dalam pembekalan persiapan DPD LPK-RI Provinsi Bengkulu tersebut masing-masing Calon Ketua Freddy Watania, Calon Sekretaris Aurego Jaya dan Calon Bendahara Riki Susanto.



1Pembina LPK-RI Moch Ansori dan Ujang Kosasih Bersama Calon Ketua dan Bendahara DPD LPK-RI Provinsi Bengkulu



Sebagai Pembina yang juga sebagai pioner pendirian puluhan LPK di Indonesia, Moch Ansori yang memiliki pemikiran untuk mengembalikan kesadaran Kedaulatan Rakyat Indonesia yang terenggut oleh kapitalisme dan imprealisme dalam bentuk hutang. Berharap masuatakt konsumen di Republik Indonesia menyadari hak dan kewajibannya. Sehingga tidak terus menerus terikat dan terjajah oleh hutan. Dann mengajak satu juta konsumen ikut aktif berjuang bersama LPK RI supaya hidup bisa terbebas dari tekanan hutang.



“Kita hidup dari pagi sampai malam bekerja dengan tujuan cuma satu mencari nafkah untuk membayar semua tagihan dan cucilan, baik tagihan listrik, air, uang sekolah anak, kredit kendaran bermotor, kredit rumah dan membayar tagiahn pinjaman di bank. Ini artinya sepanjang hidup kita terjajah dari hutang.” Jelas Moch Ansori yang lebih akrab disapa Bopo.



Harapan Ansori, masyakat harus sadar kedaulatannya dan memiliki kekuatan dashyat (people power) yang memiliki kontribusi besar dalam menentukan arah kebijakan dan kemajuan bangsa dan negara ini dalam berbagai aspek kehidupan. Jika hidup terus menerus memikirkan hutang dan tidak ada daya dan upaya untuk keluar dari kondisi ini. Maka daya saing dan kemampuan masyarakat indonesia akan menjadi lemah dan berpengaruh progres pembangunan bangsa dan negara.



“Saya terus berupaya untuk secepatnya LPK RI segera berdiri di 34 Provinsi, termasuk di Provinsi Bengkulu sehingga kesadaran masyarakat akan hak dan kewajiban sebagai konsumen dapat tercapai, dan menyadarkan bahwa Kedaulatan Rakyat (people power) adalah pemilik utama bangsa dan negara ini.” tandas Ansori.





2

Pembina LPK-RI Moch Ansori dan Ujang Kosasih Bersama, Calon Sekretaris DPD LPK-RI Provinsi Bengkulu



Kedatangan pembina utama LPK-RI Moch Ansori didampingi Ketua DPD LPK RI Depok Ujang Kosasih ke Bengkulu sebagai rangkaian membebaskan kendaran roda empat milik Tri Wahyuni Nengsih, warga desa air rambai kecamatan Curup Kabupaten Rejang lebong sekitar 2 minggu sempat ditahan di Mapolres Rejang Lebong karena diduga bermasalah secara hukum. Merasa kendaraan status kepemiliknya jelas, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut meminta bantuan Advokasi Tim DPP LPK RI.



Dalam waktu kurang dari satu jam sekitar Pukul 13.30 WIB Selasa (22/05/2018) kendaraan yang sempat ditahan tersebut dikembalikan oleh Pihak Mapolres Rejang Lebong kepada pemilik Tri Wahyuni Nengsih dengan pertimbangan tidak bermasalah secara hukum. Ini sebagai bukti bahwa LPK RI adalah mitra kerja aktif Polri dalam kaitan Program Polri “Quick Wins Patnership Building”.



Reporter : Freddy Watania



Editor : Riki Susanto



 

Kategori: Daerah
Tag: #LPK-RI