Pemkot Bengkulu Bagikan Alat Penaggulangan Covid-19 ke Para Pedagang

Pembagian masker, face shield dan partisi dilakukan secara simbolis oleh Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi di Balai Kota Bengkulu. Senin, 15 Februari 2021. Foto/Dok

Indo Barat – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu membagikan alat penanggulangan Covid-19 kepada para pengelola pasar dan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) se-Kota Bengkulu yang berlangsung di Balai Kota, Senin (15/2).

Pembagian masker, face shield dan partisi dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia ini dilakukan secara simbolis oleh Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi didampingi Staf ahli bidang Pemerintahan Kota Bengkulu Matriyani Amran, Kadi Perindag Dewi Dharma dan Kadinkes Susilawaty.

“Ini semua wujud perhatian Pemerintah Pusat dan Pemkot khususnya untuk para pedagang. Dimasa pandemi seperti ini, kita tidak bisa melakukan penutupan pasar, karena peran pasar sangatlah vital pada roda perekonomian. Tetapi untuk mengatasi penyebaran Covid-19 di pasar, kita (Pemkot Bengkulu) terus melakukan upaya dengan memberikan alat penanggulangan Covid-19 untuk para pedagang,” ujar Dedy.

Disela pemberian masker, Dedy mengajak para pengelola pasar dan UMKM untuk bersama memberikan pengertian terkait virus Covid-19.

“Mari bersama-sama beri pengertian kepada para pedagang. Kita jangan terlalu takut, tapi jangan juga menantang, ikhtiar kita sekarang ya pake masker. Kalau bisa saat beraktivitas, para pedagang menggunakan sarung tangan. Hal ini dikarenakan banyaknya sentuhan-sentuhan yang dilakukan pedagang. Masker, face shield dan partisi ini mohon dibagikan, apabila ada yang melanggar tolong ditegur kalau perlu disanksi,” tuturnya.

Kepala Dinas Perindag Kota Bengkulu,Dewi Dharma menjelaskan pembagian masker, face shield dan partisi akan dibagikan pada hari ini.

“Ya, hari ini kita membagikan 10000 masker, 5000 face shield dan 1000 partisi kepada seluruh pengola pasar di Kota Bengkulu, baik yang dikelola pemerintah maupun pasar tumbuh. Selain itu, kita juga akan membagikan 10 rombong sepeda motor dan bantuan lainnya dari Kementerian Perdagangan yang telah diajukan,” ujar Dewi. 

(Rilis/Media Center Kota Bengkulu)

Editor: Alfridho AP