Cegah DBD, Dinkes Seluma Imbau Masyarakat Selalu Terapkan 3M
Featured Image

Cegah DBD, Dinkes Seluma Imbau Masyarakat Selalu Terapkan 3M

Diposting pada July 12, 2022 oleh Penulis Tidak Diketahui

Kabid P2L Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Riduwan saat di wawancara. Selasa, 12 Juli 2022. Foto/Dok: Deni Putra

Interaktif News – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Seluma per satu Januari sampai hari ini Selasa 12 Juli 2022 mengalami penurunan. 

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seluma mencatat total kasus sampai hari, dari keseluruhan masyarakat yang terjangkit penyakit DBD sejak awal tahun 2022 sebanyak 38 orang yang tersebar di seluruh Kabupaten Seluma. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma Rudi Syawaluddin melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2L) Riduwan mengatakan, kasus DBD terbanyak terdapat di Kecamatan Semidang Alas. 

“Kasus DBD paling banyak berada di Kecamatan Semidang Alas, tepatnya di Desa Fajar Bulan Sebanyak 36 orang. Alhamdulillah semuanya sudah sembuh,” ujar Riduwan, Selasa (12/7/2022). 

Lanjut Riduwan, data terbaru pasien yang sedang menjalani rawat inap dan rawat jalan mandiri di rumah saat ini berjumlah 4 orang. 

“Saat ini pasien yang masih terinfeksi penyakit DBD ada 4 orang, 2 orang masih menjalani rawat inap di RSUD Tais warga Desa Tanjung Seru dan Kelurahan Pasar Tais, 2 orang sudah pulang menjalani rawat jalan di rumah,” sambungnya. 

Selain melakukan sosialisasi dan fogging fokus, Riduwan menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Seluma agar selalu waspada dan mencegah penularan penyakit DBD dengan cara menjaga kebersihan lingkungan dengan menerapkan 3 M yaitu, Menguras tempat penampungan air, Menutup tempat penampungan air, Mengubur barang bekas. 

“Kami himbau kepada masyarakat fogging bukan menyelesaikan masalah, tapi fogging ini merupakan tahap pemberantasan nyamuk aedes aegypti agar tidak ada lagi penyebaran penyakit DBD, kasus penyakit DBD harus kita cegah dari masyarakat itu sendiri mari kita gencarkan kepada masyarakat Kabupaten Seluma untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan 3 M,” imbau Riduwan. 

Lebih lanjut disampaikan Riduwan, dengan dilaksanakannya fogging fokus dan program gerakan 3M, menyalakan obat nyamuk, serta tidur menggunakan kelambu juga merupakan cara untuk mencegah agar kasus DBD tidak bertambah lagi. 

“Kepada seluruh kepala desa yang ada di wilayah Seluma dihimbau untuk segera melakukan fogging, dan menyerahkan laporan laboratorium terkait masyarakat yang ada di wilayah setiap desa terjangkit demam berdarah,” sampainya. 

Reporter: Deni Putra
Editor: Alfridho Ade Permana

Kategori: Daerah