BUMP Bintang Rafflesia Kembali Serahkan Empat Sapi ke Kelompok Peternak
Featured Image

BUMP Bintang Rafflesia Kembali Serahkan Empat Sapi ke Kelompok Peternak

Diposting pada December 8, 2020 oleh Penulis Tidak Diketahui

Pembina BUMP Bintang Rafflesia, Benny Suharto Bersama Kelompok Peternak Sapi Sumber Makmur Kabupaten Seluma. Selasa, 8 Desember 2020. Foto/Dok 

Indo Barat – Badan Usaha Milik Petani (BUMP) Bintang Rafflesia kembali menyerahkan empat ekor sapi kepada Kelompok Peternak Sapi, kali ini kepada Kelompok Sumber Makmur di Desa Jenggalu, Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma, Selasa (8/12/2020).

Penyerahan tersebut merupakan bentuk kemitraan kelompok peternak sapi kepada BUMP Bintang Rafflesia yang dilakukan berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak.

Adapun penyerahan sapi tersebut adalah penyerahan ketujuh dari BUMP Bintang Rafflesia yang diserahkan langsung oleh Pembina BUMP Bintang Rafflesia Benny Suharto. Di mana sebelumnya telah dilakukan di enam titik atau enam kelompok peternak sapi di Kabupaten Seluma.

Dijelaskan Benny, penyerahan empat ekor sapi ini bertujuan guna meningkatkan kreatifitas dan memberdayakan peternak sapi serta pengembangan pembibitan sapi dalam peningkatan pendapatan atau kesejahteraan petani melalui pengembangan usaha berorientasi agribisnis.

“Kita berikan empat ekor sapi kepada Kelompok Peternak Sapi Sumber Makmur yang mana terdiri dari dua ekor sapi jantan jenis peranakan wagyu dengan berat yaitu 269 kg dan 275 kg, dan dua ekor betina jenis persilangan simental dengan berat 321 kg dan 442 kg,” jelasnya usai menyerahkan sapi kepada kelompok peternak sapi tersebut.

Selain itu, lanjut Benny, mitra usaha dalam budidaya ternak sapi betina produktif atau penggemukan ini nantinya dapat mendukung swasembada daging serta dapat meningkatkan pendapatan petani dan keluarganya. 

“Kemitraan sapi ini ke depannya dapat menjadi wadah penyediaan ternak sapi dan menghasilkan bibit sapi yang berkualitas,” ujarnya.

Lebih lanjut disampaikan Benny, pola pengembangan budidaya terbak sapi ini diarahkan pada pola penggemukan sapi dan kawin alam. Sehingga usaha pengembangan sapi dan budidaya sapi produktif ini dapat terfokus, terkonsentrasi, dan terorgnisir serta berkelanjutan.

“Maka dari itu kita serahkan empat ekor sapi tersebut untuk dapat dibudidayakan oleh kelompok peternak sapi dan untuk hasilnya nanti akan dilakukan pembagian hasil sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat,” pungkasnya.

Tim JMSI
Editor: Alfridho AP 

Kategori: Daerah