Via Vallen Unggah soal Pelecehan Seksual Yang Dialaminya, Jadi Viral

Artis Diduga Pernah Mengalami Pelecehan Seksual Dukungan Hastag #sayajuga

Indo Barat-Penyanyi dangdut yang terkenal dengan Singel Sayang Via Vallen tak menyangka aksinya mengunggah tangkapan layar pelecehan seksual terhadapnya di media sosial bakal viral. Niat awalnya hanya ingin ingin memberi contoh kepada perempuan-perempuan Indonesia, agar bertindak bila ada pelecehan.

Pengakuan Via Vallen itu memang mendapat respons besar. Dalam unggahan di fitur Instagram Story-nya, pelantun Sayang itu mengungkapkan dirinya mendapat pesan di Instagram dari seorang pesepakbola yang tengah bersinar. Ia diminta datang dan mengenakan busana seksi.

Kaget dengan respons yang diterima-sebagian besar mendukungnya dan ada sebagian lagi yang menganggapnya berlebihan dan tak pantas mengunggah tangkapan layar itu-Via Vallen pun sempat ingin bungkam saat dimintai keretangan oleh media. Ia memilih menghindar.

Setelah sempat terjadi cekcok antara wartawan dengan manajernya, Via Vallen yang juga mengisi lagu untuk Asian Games 2018 akhirnya bersedia memberikan keterangan.

"Sebelumnya saya mohon maaf kenapa tadi saya enggak mau jawab, intinya sebenernya saya enggak ingin lebih ramai lagi urusannya. Makanya saya enggak mau jawab apa pun yang berhubungan dengan screenshot saya," kata musisi asal Surabaya itu mengawali.

Bukan hanya respons besar atas tangkapan layarnya yang membuat Via Vallen kaget. Ia juga sangat terkejut saat pertama menerima pesan personal yang dikirimkan pelaku. Via mengaku tidak kenal, namun tahu bahwa yang mengiriminya pesan adalah pemain sepak bola.

"Ya saya sebagai perempuan, sebagai penyanyi dangdut, yang dari dulu notabene penyanyi dangdut dianggap dipandang sebelah mata, dapat DM gitu saya merasa dilecehkan," kata Via.

Itu yang membuatnya lantas mengunggah tangkapan layarnya ke Instagram.

Via Vallen pun mengaku bersyukur atas respons dan dukungan warganet. Mereka meramaikan media sosial dengan tagar #SayaJuga, yang diikuti pengalaman pelecehan seksual masing-masing. Itu mirip dengan gerakan #MeToo setelah terungkapkan skandal Harvey Weinstein di Hollywood.

Pertama kali alami pelecehan seksual umur 10 tahun, kelas 5 SD. Payudara saya dipegang anak remaja pakai baju SMA di jalanan. Saya cuma bisa gemetar dan nangis lari. Mau bilang orang tua tapi malu. Sangat traumatik. #sayajuga Beberapa selebriti seperti Kirana Larasati pun ikut #SayaJuga. Sumber CNN Indonesia (***)