Terima 21 Dokter Internsip, Gusnan Siap Jadi “Pelayan”

Gambar

Diposting: 23 Nov 2018

Bengkulu Selatan,BI – Pemerintah daerah kabupaten Bengkulu Selatan kembali menerima 21 dokter muda dalam program internsip atau magang untuk belajar keahlian yang akan menjalani masa pengabdian di “Bumi Sekundang” itu selama satu tahun.



Sebanyak 21 dokter program internsip dari beberapa perguruan tinggi diterima oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi di ruang rapat Sekretariat Daerah, Kamis (22/11/2018).



Pada kesempatan itu, Gundul sapaan Gusnan Mulyadi menyatakan siap menjadi “pelayan” bagi para dokter internsip yang berasal dari berbagai perguruan tinggi ini jika menemukan kendala selama masa pengabdian.



“Saya adalah pelayan, silahkan catat nomor saya, jika ada permasalahan silahkan hubungi,” ujar Gundul.



Pada kesempatan itu juga, para dokter internsip memperkenalkan diri masing-masing lengkap dengan identitas serta asal-usul mereka.



“Ini sebagai contoh keberagaman yang ada. Mereka disatukan dalam satu tim yang nantinya siap membantu meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga Bengkulu Selatan,” ujar Gusnan.



Gusnan, berharap dokter Internsip efektif dalam melaksanakan tugasnya di Bengkulu Selatan dan dapat beradaptasi dengan masyarakat saat mengemban tugas serta bisa menambah optimalisasi pelayanan kesehatan.



Diakui Gusnan juga mengakui masih adanya kekurangan fasilitas dalam memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi para warga.



“Saya akui kita masih ada kekurangan fasilitas. Harap adik-adik sekalian memaklumi hal tersebut, Maka dari itu saya harap terus berkoordinasi kepada kami,” tutur Gusnan.



Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan, M. Redwan Arif M.PH, mengatakan, para dokter internsip akan bertugas selama 1 tahun di Bengkulu Selatan. Mereka di tempatkan di rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasanuddin Damrah dan Puskesmas Kota Manna.



Ditambahkan Redwan, program dokter internship, merupakan tahap pelatihan keprofesian pra-registrasi berbasis kompetensi pelayanan primer, guna memahirkan kompetensi yang telah dicapai setelah memperoleh kualifikasi sebagai dokter melalui pendidikan kedokteran dasar.



“Selama menjalankan tugas, dokter internship ini akan mendapatkan pembinaan dan pengawasan dari pihak Dinas Kesehatan dengan mengikutsertakan organisasi profesi, asosiasi pendidikan sesuai dengan tugas dan fungsinya,” tegas Redwan.



Turut hadir dalam kegiatan tersebut Penjabat Sekkab Bengkulu Selatan, Drs. H. Yulian Fauzi MAP dan perwakilan Dinas Kesehatan kabupaten Bengkulu Selatan.(Rls)