Seluma Gelap: Wabup Ngeluh ke PLN, Ketua DPRD Minta Travo Ditambah

Pemda Seluma terima silaturahmi dan audiensi Manejer PLN UP3 Bengkulu, Senin, 3 Oktober 2022, Foto: Deni Aliansyah Putra

Indo Barat - Pemerintah Kabupaten Seluma terima silaturahmi sekaligus audiensi pimpinan PLN UP3 Bengkulu di ruang rapat Pemda Seluma, Senin, (03/10/22).

Turut hadir Wabup Gustianto, Sekda Hadianto, Ketua DPRD Nofi Eriyan Andesca, Kapolres Seluma, AKBP Darmawan Dwiharyanto, S.Ik, Dandim 0425 Seluma serta unsur pimpinan OPD.

Wabup Gustianto mengatakan, pemda menyampaikan keluhan masyarakat ke PLN UP3 lantaran sering terjadi pemadaman listrik di wilayah Kabupaten Seluma.

"Mudahan-mudahan dengan ada pertemuan ini ada progres dari PLN kedepan dalam mengatasi masalah sering padamnya lampu yang selalu dikeluhkan masyarakat kita," ujar Wabup

Ia berharap PLN akan menemukan langkah konkrit mengatasi masalah tersebut seperti penambahan fasilitas jaringan. 

"Tentu saja kita harap PLN punya progres kedepanya dengan menambahkan fasilitas agar masyarakat bisa terpenuhi kebutuhan listriknya," kata dia.

Manager UP3 PLN Bengkulu, Chandra Afeli menyampaikan, ada tiga poin yang menjadi masalah terkait gangguan listrik yang mengakibatkan seringkali padamnya lampu di wilayah Kabupaten Seluma 

"Saya selama bertahun-tahun di PLN masalahnya sama, tiga point masalah yakni gangguan binatang, bencana alam, dan gangguan pohon," ujar dia

Kedepannya, kata Chandra PLN akan mengantisipasi dengan pemasangan alat pelindung di setiap kabel dan travo di setiap titik yang rentan oleh gangguan hewan dan pohon. 

"Kedepannya nanti akan kita lakukan kegiatan tanam tumbuh pengentasan pohon yang menggangu kabel listrik dan memasang pelindung travo di setiap titik yang rawan” kata Chandra

Ketua DPRD Minta Penambahan Travo

Sementara Ketua DPRD Seluma, Nofi Eriyan Andesca tegas meminta kepada PLN wilayah Bengkulu mencari langkah nyata agar Kabupaten Seluma terhindar dari gangguan pemadaman listrik.

"Telah kita sampaikan dalam audiensi dengan PLN daerah dan provinsi bahwasanya masyarakat selalu keluhkan seringnya mati lampu di Seluma," tegas Nofi.

Menurutnya, masalah lampu mati di Seluma merupakan kejadian yang tidak masuk akal lantaran setiap hari hampir puluhan kali lampu mati.

"Sudah kami sampaikan ke manager untuk memasang travo listrik di setiap kecamatan dengan itu mungkin saja bisa mengurangi kendala kita yang sering mati lampu," kata Nofi

Nofi menjelaskan, lampu mati tidak hanya menghambat aktivitas dari masyarakat tetapi juga berdampak kepada usaha UMKM yang pekerjaannya terganggu serta rusaknya perlatan elektronik warga. 

"Hampir setiap bulan masyarakat ini keluhkan kerusakan alat elektroniknya. Kita harap pemda segera bersurat mengatasi masalah ini. Jangan sampai lagi Seluma mendapatkan gelar ‘Seluma Gelap’," pungkas dia. 

Reporter: Deni Aliansyah Putra