Sekda Nopian Tekankan Optimalisasi Program KB dan Kependudukan

Diposting: 16 Aug 2019
BENGKULU,BI -Sekda Provinsi Bengkulu Nopian Andusti hadir dan membuka resmi Seminar Peringatan Hari Kependudukan Dunia 2019 Tingkat Provinsi Bengkulu, di Aula Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) Gedung 4 Kota Bengkulu, Kamis (15/08).
Tampak hadir dalam kesempatan ini Guru Besar Fakultas Ekonomi UI Prof. Sri Moertiningsih Adioetomo selaku narasumber, Deputi Bidang KB/KR BKKBN RI Dwi Listyawardhani, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Busmar Edisyaf, Sekretaris Koalisi Kependudukan Provinsi Bengkulu Maryana dan Rektor UMB Sakroni.
Dijelaskan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Busmar Edisyaf, tujuan dilaksanakannya seminar ini adalah meningkatnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya program KB, dalam rangka mengurangi angka Unmet Need KB menunu pencapaian FDGs 2030, mengurangi angka kematian ibu, mengurasi kekerasan berbasis gender dan kekerasan dalam keluarga serta memaksimalkan pemanfaatan peluang bonus demografi daerah.
“Selain itu seminar tersebut diharapkan bisa meningkatkan komitmen pemerintah daerah untuk mendukung dalam upaya perlindungan perempuan dan anak serta optimalisasi Program KB,” jelasnya.
Sekda Nopian Andusti mengatakan, keberhasilan Provinsi Bengkulu menurunkan Angka Kelahiran Total (TFR SDKI Tahun 2017 sebesar 22,3) yang dalam jangka panjang, maka tahun 2015 - 2040 Provinsi Bengkulu berpeluang akan mengalami masa bonus demografi dengan puncak tertinggi tahun 2025, dengan jumlah penduduk usia produktif lebih besar dibandingkan penduduk usia tidak produktif.
“Bonus demografi yang tampak dan kita rasakan saat ini perlu diantisipasi oleh pemerintah dengan peningkatan derajat pendidikan dan lama sekolah, penciptaan lapangan pekerjaan dan peningkatan kualitas perempuan sehingga kaum perempuan bisa masuk ke dunia kerja,” terang Sekda Nopian Andusti dalam sambutannya.
Lanjut Sekda Nopian Andusti, terkait keberadaan Kampung KB yang tersebar di beberapa desa/ kelurahan Se-Provinsi Bengkulu dipandang belum memberikan efek lebih dalam meningkatkan angka program KB di tengah masyarakat. Untuk itu menurutnya perlu dilakukan gebrakan bersama, seperti rencana kegiatan Sehari di Kampung KB bersama seluruh stakeholder yang ada.
“Jadi kita ingin melihat Kampung KB itu sejauh mana untuk kesejahteraan masyarakat dan target Program KB. Terlebih Desa sudah ada dana dari APBDes-nya, tapi apakah dana tersebut juga diperuntukkan bagi program tersebut,” imbuh Sekda Nopian Andusti.
Dijelaskan Sekretaris Koalisi Kependudukan Provinsi Bengkulu Maryana, Koalisi kependudukan untuk Bengkulu terus mendukung pemerintah dalam menyusun rencana strategis pembangunan berwawasan kependudukan, dimana sejak tahun 2013 sampai 2019, koalisi kependudukan untuk pembangunan di provinsi Bengkulu juga terus mendukung pemerintah dalam hal RPJMD dan program menekan angka kemiskinan.(Mc)
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Wagub Rosjonsyah Berharap Target Penurunan Stunting Tercapai
14 Mar 2024
-
Jembatan Elevated DDTS Diresmikan, Center Point Pariwisata Bengkulu Kedepan
20 Dec 2023
-
Guru Dituntut Tingkatkan Kompetensi Ikuti Kemajuan Zaman
12 Dec 2023
-
COVID-19 Muncul Lagi, Masyarakat Diimbau Waspada dan Jaga Pola Hidup Sehat
12 Dec 2023
-
Percepat Penanganan Stunting, Wagub Rosjonsyah Evaluasi Kinerja TPPS
11 Dec 2023