Revolusi Ramah Lingkungan: Perikanan Bioflok Muncul sebagai Solusi Inovatif Budidaya Ikan

Diposting: 14 Aug 2023
Kepala DKP Provinsi, Syafriandi, Foto: Dok
Indo Barat - Dalam upaya menjawab tantangan keberlanjutan dan kebutuhan pangan global, industri perikanan terus mencari metode budidaya yang efisien dan ramah lingkungan. Salah satu inovasi yang semakin diperbincangkan adalah sistem perikanan bioflok. Dengan mengombinasikan teknologi modern dan prinsip alami, metode ini menjanjikan solusi untuk meningkatkan produktivitas perikanan sambil mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Kepala DKP Provinsi, Syafriandi menjelaskan, metode budidaya perikanan bioflok mengambil inspirasi dari siklus alami dan hubungan simbiotik antara mikroorganisme dan ikan dalam lingkungan air. Bioflok adalah sekelompok mikroorganisme seperti bakteri, alga, dan organisme mikroskopis lainnya yang hidup bersama dalam lingkungan air dan membentuk agregat (gumpalan) yang padat.
“Metode perikanan bioflok memiliki sejumlah keunggulan yang semakin menarik perhatian para petani ikan dan ahli perikanan: Efisiensi Nutrisi: Bioflok berperan sebagai "pabrik kecil" yang memproses limbah organik menjadi nutrisi yang dapat diserap oleh ikan. Ini mengurangi ketergantungan pada pakan komersial dan mengurangi biaya:” jelas dia.
Selanjutnya kata Syafriandi, metode perikanan bioflok berfungsi untuk efesiensi dalam pengendalian Kualitas Air. Mikroorganisme dalam bioflok membantu menjaga kualitas air dengan menguraikan limbah organik, mengurangi risiko penyakit, dan meningkatkan oksigen terlarut.
“Metode ini mengurangi risiko pencemaran lingkungan karena pengurangan limbah dan pemakaian air yang lebih efisien. Bioflok yang terbentuk juga dapat dimanfaatkan sebagai pakan alami bagi ikan, yang berpotensi mengurangi tekanan pada sumber daya pakan alami seperti plankton laut” kata dia, Senin, (14/08/2023)
Syafriandi menguraikan, para ahli pertanian dan lingkungan menunjukkan dukungan terhadap perikanan bioflok sebagai metode yang dapat membantu mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Dengan mengurangi dampak negatif dan risiko lingkungan yang sering kali terkait dengan metode budidaya tradisional, perikanan bioflok dapat menjadi alternatif yang menjanjikan bagi industri perikanan modern.
“Perikanan bioflok muncul sebagai salah satu tren terkemuka dalam budidaya ikan yang menggabungkan keunggulan teknologi dan kebijakan lingkungan. Dengan efisiensi nutrisi, pengendalian kualitas air, dan dampak lingkungan yang lebih rendah, metode ini memperlihatkan potensi besar untuk membantu memenuhi permintaan pangan dunia sambil melindungi keberlanjutan lingkungan” jelas dia.
Editor: Irfan Arief
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Pemprov Bengkulu dan Dirjen TP Teken Komitmen Swasembada Pangan 2025
13 Dec 2024
-
Catat! Ini Jadwal Pencairan PIP
13 Dec 2024
-
Serahkan DIPA TA 2025, Plt Gubernur Fokus Hilirisasi dan Ketahanan Pangan
13 Dec 2024
-
Edukasi Keuangan untuk ASN Pemprov Bengkulu
12 Dec 2024
-
Studi Tiru ke Bali, Diskominfotik Perkuat Kinerja Sektor Publikasi dan Digitalisasi
12 Dec 2024
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Gelar Lomba Masak Ikan, Pemprov Bengkulu Dorong Program Makan Bergizi Gratis
26 Nov 2024
-
Jadi Narasumber Pelatihan Penyuluh Perikanan, Kadis DKP Dorong Penyuluhan Berkualitas
22 Nov 2024
-
DKP Provinsi Bengkulu Berpartisipasi dalam Gelar Produk UMKM Se-Indonesia
21 Nov 2024
-
Hadiri Forum Finalisasi RK DAK 2025, DKP Provinsi Bengkulu Sukses Gaet Anggaran Rp 49 Milyar
19 Nov 2024
-
DKP Provinsi Bengkulu Bagikan 1,6 Ton Ikan Nila untuk Warga Bengkulu Utara
18 Nov 2024