Rekomendasi Ekstensi Domain untuk Keperluan Bisnismu

Gambar

Diposting: 25 Apr 2022

Ilustrasi nama-nama domain, Foto: Dok



Tips Interaktif - Dalam berbisnis di dunia digital, seperti membuat situs, ada hal yang penting dilakukan untuk memulainya. Salah satunya adalah menentukan domain dan ekstensi domain. Pasalnya, ini adalah jembatan agar situs menjadi terkenal. 



Ada macam-macam domain website yang perlu Anda pilih berdasarkan tujuan membuat website. Jika bingung mendapatkan info beli domain terpercaya, maka Anda bisa membelinya di Niagahoster yang menyediakan domain serta hosting berkualitas dengan harga terjangkau. 



Pengertian Domain 



Domain adalah pengganti alamat IP yang mempunyai macam-macam domain website yaitu Top Level Domain (TLD), Second Level Domain (SLD), dan Third Level Domain (3LD). 



Dengan adanya domain, situs Anda dapat dengan mudah dikenal karena terdiri dari huruf yang Anda buat sendiri. Contohnya, google.com, instagram.com, dsb.



Sedangkan untuk IP Address tentu akan lebih sulit untuk dikenali karena IP memakai angka yang panjang sehingga sulit diingat. Berdasarkan ketiga jenis domain di atas, ekstensi domain adalah akhiran dari domain atau disebut pula dengan TLD. 



TLD masih dibagi menjadi beberapa kelompok yang sesuai dengan keperluan pembuat website. Berikut akan dijelaskan lebih lanjut mengenai jenis ekstensi domain. 



Jenis-jenis Ekstensi Domain 



Setelah mengetahui info domain di atas, perlu diketahui bahwa ekstensi domain dibagi menjadi beberapa jenis. 



Ada yang untuk keperluan komersial dan bersifat umum ada juga yang khusus untuk mencirikan konten tertentu. Berikut adalah macam-macam domain website (ekstensi) yang populer di Indonesia: 



1. .com 



.com termasuk dalam gTLD dan menjadi ekstensi paling populer di masyarakat luas. Ekstensi ini awalnya dijadikan sebagai situs komersial namun saat ini juga banyak yang menggunakan ekstensi ini untuk berbagai macam konten. 



2. .net 



Ekstensi selanjutnya adalah .net yang merupakan singkatan dari network atau networking. Oleh sebab itu, ekstensi ini mencerminkan situs yang berhubungan dengan layanan internet, jaringan IT, dan perusahaan komputer lainnya. 



3. .org



Untuk .org merupakan singkatan dari organization. Jadi, situs ini diperuntukkan sebagai website organisasi, lembaga, komunitas. Tujuan utamanya untuk memperkenalkan organisasi dan untuk faktor internalnya sendiri serta biasanya tidak digunakan untuk mencari penghasilan. 



4. .info 



Ekstensi ini digunakan untuk situs yang bersifat informatif seperti tips dan trik, cara atau tutorial, hingga informasi terkini yang sedang viral. Jika menggunakan .info, Anda tidak memenuhi syarat khusus karena info domain bersifat umum.



5. .id 



Selanjutnya ada nama domain yang khusus untuk kode negara Indonesia. Namanya adalah .id. Situs ini cocok dipakai jika Anda ingin menargetkan pengunjung Indonesia. Dengan begitu, traffic pengunjung orang Indonesia menjadi lebih tinggi. Dalam penerapannya, Anda harus menyesuaikan penggunaannya agar sesuai dengan tema situs yang ada. 



6. .biz 



Sesuai dengan nama panjangnya, business, ekstensi domain ini digunakan untuk keperluan bisnis. Ada pula ekstensi .biz.id yang khusus ditargetkan untuk pasar Indonesia. 



7. .my.id 



Ekstensi ini khusus untuk blog pribadi Anda atau bersifat personal. Dengan menambahkan .id tandanya situs itu ingin dikunjungi orang Indonesia. Namun, ada persyaratan dalam membuatnya, yaitu perlu nomor KTP dan nomor Hp. 



8. .name 



Ekstensi ini hampir sama dengan my.id yaitu sebagai profil pribadi. Anda dapat memperlihatkan CV dan portfolio di situs sehingga dapat menigkatkan personal branding. 



9. .web.id



Jika menggunakan ekstensi ini, maka bisa untuk berbagai kebutuhan. Baik untuk komersial atau tidak. Anda dapat cukup mendaftar menggunakan KTP saja. 



Tips Memilih Domain yang Tepat untuk Website 



Sebelum menentukan nama dari ekstensi domain yang tepat, Anda perlu mempertimbangkan tips berikut karena pemilihan nama domain dan ekstensinya tidak boleh dilakukan secara sembarangan. 



1. Pilih Domain Kreatif dan Brandable 



Pemberian nama website harus original dan tidak boleh sama dengan yang lainnya. Hal ini agar pengunjung mudah mengenal, mencari, dan menyebarkan situs Anda. Nama domain tersebut harus beda agar menunjukkan ciri khas dari situsmu yang membedakan dengan domain yang lain. Jadi, pengunjung juga tidak akan salah pergi ke situs orang lain. Lalu, bagaimana cara membuat nama domain yang unik dan brandable? Berikut langkah-langkahnya: 




  • Buat kata baru yang mencerminkan isi dari konten Anda sehingga mudah dikenal.

  • Modifikasi kata yang sudah ada. Misalnya Tokopedia, nama ini berasal dari dua kata Toko yang merupakan tempat orang belanja dan ensiklopedia yaitu sebuah referensi yang lengkap. Jadi, terciptalah kata baru seperti Tokopedia. 

  • Manfaatkan generator nama domain. Anda dapat menemukannya dengan mudah kata-kata nama domain apa yang bisa dijadikan referensi. 



2. Nama Domain Mudah Diketik 



Cara memilih domain lainnya adalah berkenaan dengan penulisan kata. Jangan memilih nama yang sulit untuk diketik atau memiliki huruf yang double karena pengguna akan kesulitan untuk menemukan situs Anda. Pengguna bisa saja salah memasukkan nama domain sehingga situs Anda tentu tidak akan muncul di pencarian browser. Untuk itu, hati-hati dalam pemilihan katanya. 



Misalnya, pemberian nama domain “cinemamalogi” nama tersebut memiliki huruf “m” yang diulang sehingga ini sering membuat pengguna typo memasukkan namanya. Biasanya hanya menuliskan “cinemalogi” sehingga situs tidak muncul. 



3. Pakai Nama Domain Singkat 



Selain pemilihan kata yang mudah, Anda juga harus memperhatikan panjang pendeknya nama domain. Jangan terlalu panjang karena ini akan berbanding lurus dengan sulitnya pengguna untuk memasukkan nama domain Anda. 



Jika Anda menggunakan nama yang simpel, singkat, dan jelas maka risiko salah ketik atau sulit diingat menjadi lebih kecil. Disarankan untuk memberikan nama tidak lebih dari 17 karakter. 



4. Gunakan Kata Kunci Industri dalam Domain 



Kata kunci atau keyword tidak hanya diterapkan di konten Anda, tetapi juga dalam pemilihan nama domain. Misal, jika bisnis Anda adalah kos-kosan, maka buatlah nama domain seperti “mamikos” sehingga apabila diketikkan, website Anda akan muncul di halaman pertama Google. 



5. Berpikir Visioner 



Berpikirlah dalam jangka panjang untuk memberikan nama domain. Jangan menamakannya dengan istilah aneh atau bahasa gaul lainnya yang hanya dimengerti oleh Anda. Carilah nama domain sederhana dengan tidak melupakan tujuan utama Anda membuat website. 



Jangan sampai yang awalnya diberi nama website “matematikamahir.com” namun pada akhirnya, Anda malah menuliskan konten yang tidak sesuai, seperti cara memasak, bahasa arab, tips n trik, dsb. Ini akan membuat situs Anda tidak kredibel dan bisa menurunkan reputasi dari pengunjung. 



6. Pastikan Bahwa Ekstensi Sesuai dengan Target Pasar 



Seperti yang diketahui, ekstensi domain memiliki fungsi penting dalam berkembangnya situs Anda. Sesuaikan ekstensi dengan target pengunjung. Misalnya, untuk pengunjung Indonesia, pakailah domain Indonesia seperti (.id). 



Atau jika ingin memilih yang umum dan untuk komersial, Anda bisa menggunakan .com, .xyz, dsb. 



Kesimpulan 



Setelah memilih ekstensi dan domain menggunakan tips di atas, kini saatnya untuk membelinya ke layanan penyedia domain populer di Indonesia. Info domain terpercaya bisa Anda beli di Niagahoster dengan harga yang terjangkau dan berkualitas. 



Editor: Freddy Watania


Topik Terkait Berdasarkan Tags