PGRI Seluma Potong Gaji 1600 Guru Melalui UPTD Diknas

Diposting: 15 Jun 2023
Kepala Dinas Dikbud Seluma, Farzian saat memberikan keterangan, Kamis, 15 Juni 2023, Foto: Dok
Indo Barat – Tanda Tanya besar pemotongan gaji guru oleh PGRI Seluma langsung dari rekening pribadi guru mulai terang. Gaji ke-13 para guru tersebut diduga dipotong langsung dari Unit Pelaksan Teknis Dinas (UPTD) Dikbud Seluma.
Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Seluma, Farzian menjelaskan, alur penyaluran gaji para guru dimulai dari Diknas Seluma kemudian ditransfer lagi ke Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) yang tersebar di setiap kecamatan. Ada 4 UPTD yaitu di Kecamatan Sukaraja, Seluma, Talo, Semidang Alas dan Alas Maras.
"Begitu kalau alur gaji para guru itu, tidak ada urusan pihak diknas dan tidak ada koordinasi dinas ke UPTD. setelah selesai transfer ke rekening Biro UPTD selanjutnya pembagian gaji dilakukan pihak UPTD ke sejumlah guru yang mendapatkan gaji ke-13 itu," kata Farzian, Kamis, (15/06/2023).
Ada sebanyak 1600 guru yang dilakukan pemotongan gaji lanjut Farzian, dalam rapat sudah dilakukan pembahasan dan pihak PGRI dan UPTD sudah diminta keterangan sehingga memutuskan kalau uang tersebut dikembalikan secepatnya kepada semua guru.
"Mereka dalam rapat kemaren sudah menyetujui kalau Jumaat (16/6/23) besok, uang itu semuanya dikembalikan," tegas dia.
Kedepannya kata Farzian, PGRI dapat merekrut anggota PGRI dengan cara melengkapi persyaratan administrasi seperti surat pernyataan sebagai anggota dan dilengkapi kartu sebagai anggota organisasi. Terkait sumbangan harus ada pernyataan persetujuan dan kesedian anggota.
"Saya sebagai pelaku sejarah berdirinya PGRI. Jadi PGRI ini adalah organisasi yang independen dan terstruktur dan punya AD/ART yang sangat jelas. Jadi harus dijadikan pelajaran jangan sampai terjadi lagi" kata Farzian.
Sebelumnya, mencuatnya kabar pemotongan gaji guru oleh PGRI Seluma menimbulkan tanda tanya besar lantaran pemotongan gaji langsung dari rekening pribadi. Gaji para guru ini langsung terpotong secara otomatis sejumlah Rp 100.000 setiap kali gaji ke-13 cair. Pemotongan ini bahkan sudah berlangsung lama.
Salah seorang guru mengungkapkan, keresahan para guru ini bermula dari diskusi WhatsApp Group yang banyak mempertanyakan kenapa gaji tiba-tiba saja hilang seratus ribu. Padahal mereka tidak pernah memberikan akses rekening kepada siapa pun termasuk kepada pengurus PGRI untuk memotong gaji
Reporter: Deni Alinasyah Putra
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Protes Guru di Seluma Menuntut Pembayaran Sertifikasi, THR dan TAMSIL
03 Dec 2024
-
Dewan Soroti Penyaluran Seragam Sekolah Gratis yang Dipolitisir Oknum ASN Seluma
13 Nov 2024
-
Penyaluran Seragam Sekolah Gratis Terlambat, Begini Penjelasan Dikbud Seluma
07 Nov 2024
-
Dikbud Seluma Bakal Sanksi Tegas Bagi Kepsek dan Guru yang Jualan LKS
11 Aug 2024
-
Dispendikbud Seluma Gelar O2SN, 5 Cabor Dilombakan
25 Jun 2024