Perangi Stunting, Dinkes Mukomuko Terus Lakukan Upaya Pencegahan

Diposting: 25 Oct 2019
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Desriani. Foto/Dok: Agus Suparmin
Indo Barat, Mukomuko - Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko menyebutkan hingga saat ini belum ada masyarakat Mukomuko yang menderita kasus stunting atau yang diartikan dengan suatu kondisi yang ditandai dengan panjang atau tinggi badan anak kurang jika dibanding dengan umur.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, Desriani mengatakan, banyak faktor yang bisa menyimpulkan bahwa seorang anak itu menderita stunting. Dalam artian, tidak bisa hanya dilihat dari tinggi atau rendahnya badan seseorang.
“Alhamdulillah, hingga saat ini kita bersyukur karena Kabupaten Mukomuko belum menemukan adanya kasus stunting, karena memang ketika seorang anak memiliki badan yang pendek, kita belum bisa langsung menyimpulkan itu stunting atau bukan. sebab harus disesuaikan lagi dengan bagaimana pola pikir, dan asupan gizi didalam tubuhnya,” ujar Desriani saat ditemui di kantornya, Jumat (25/10).
Baca Juga: Turunkan Stunting, Tanggung Jawab Pemerintah Bersama Semua Pihak
Dalam hal ini, Desriani juga menyampaikan, untuk upaya pencegahan dan memerangi stunting, pihaknya rutin memberikan sosialisasi kesetiap desa, khususnya ibu hamil, agar bisa terus menjaga dan menyeimbangkan pola asupan makanan yang bergizi dan baik bagi janinnya. Selain itu, Dinkes Mukomuko juga memberikan obat berupa vitamin secara gratis kepada pihak sekolah untuk dibagikan kepada siswa-siswinya.
“Terkait masalah stunting juga, Bapak Bupati sudah sering menyampaikan kepada pihak Dinkes agar bisa terus mengupayakan pencegahan stunting. makanya kita terus berikan sosialisasi, khususnya untuk ibu hamil agar bisa menjaga pola asupan gizi yang dikonsumsinya,” sampai Desriani.
Selain pencegahan stunting, Dinas Kesehatan Mukomuko juga aktif dalam melaksanakan program dan sosialisasi Gerakan Masyarakat Sehat (GERMAS) sebagai upaya dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengikuti pola hidup sehat.
Kontributor: Agus Suparmin
Editor: Iman SP Noya
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Lebong Kembali Torehkan Prestasi Dalam Upaya Percepatan Penurunan Stunting
21 May 2024
-
Kemenkeu, Kemenkes RI, dan BPJS Kesehatan Gelar Kegiatan MONEV Terpadu JKN di RSUD dr. M. Yunus Bengkulu
20 May 2024
-
Dinkes Kota Bengkulu Dorong 20 Puskesmas Jadi BLUD
09 Jan 2024
-
Kemenkes Terbitkan Pedoman Baru Penanggulangan COVID-19 Masa Endemi
23 Aug 2023
-
Kabupaten Bengkulu Selatan Terima Sartifikat Eliminasi Malaria 2023
15 Jun 2023