Pemdes Tebing Kandang Tetapkan Realisasi DD 2024 untuk Program Bedah Rumah

Muhardi, Kepala Desa Tebing Kandang, Foto: Dok

Interaktif news - Pemerintah Desa (Pemdes) Tebing Kandang, Kecamatan Air Napal, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, menetapkan realisasi Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2024 untuk program bantuan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Rumah Tidak Layak Huni atau disingkat RTLH adalah rumah yang tidak memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan berdampak pada kesehatan penghuni.

Program yang menggunakan dana desa ini selanjutnya akan dibangun sebanyak 10 unit. Proses pembangunan dibagi dua tahap yaitu 3 unit untuk tahap pertama kemudian 7 unit pada tahap kedua.

Kepala Desa Tebing Kandang, Muhardi mengungkapkan program bedah rumah tersebut merupakan hasil kesepakatan bersama antara pemerintah desa dengan masyarakat, dan saat ini sudah memasuki proses pembangunan tahap pertama.

"Penggunaan DD tahun ini salah satunya untuk bedah rumah, 3 unit rumah kategori RTLH sedang dibangun untuk yang tahap awal, selanjutnya 7 unit di tahap kedua. Realisasi pengerjaan pembangunannya pun dilakukan secara swadaya,” kata Kades.

Muhardi menjelaskan untuk jumlah yang mendapatkan program ini masing-masing mendapatkan bantuan senilai Rp10 juta per rumah belum termasuk pajak. Menurutnya bedah rumah tidak dilakukan pada 2024 ini saja, namun kedepannya akan bertambah menjadi 30 unit rumah.

Dengan begitu, kata Muhardi, Ia meminta bagi warga yang belum mendapat program bedah rumah tersebut, diharapkan bersabar dan melakukan pendataan data lebih dulu untuk program unit selanjutnya.

"Karena keterbatasan dana, bedah rumah kami lakukan secara bertahap. Warga lain yang belum dapat jangan khawatir, karena memang ini merupakan prioritas penggunaan DD tahun 2024, mengingat masih banyak rumah warga kami yang bisa dikategorikan tidak layak huni," pungkasnya.

Sementara, Nopi Yanto salah satu warga yang mendapatkan program bantuan bedah rumah mengungkapkan terima kasih kepada pemerintah desa yang telah mengambil kebijakan program bedah rumah melalui DD.

Menurut Nopi Yanto program ini menjadi salah satu bentuk perhatian pemerintah desa kepada warganya. Program bedah rumah ini, diharapkan Nopi dapat dilakukan pada pemdes manapun sehingga warga yang kurang mampu seperti dirinya mendapatkan hak yang sama yakni memiliki rumah yang layak huni.

“Kami warga desa merasakan hadirnya pemerintah dengan program bedah rumah ini. Kami juga mengharapkan program ini terus berlanjut hingga seluruh warga yang tidak mampu seperti kami mendapatkan rumah yang layak huni,” kata Nopi Yanto.

Kemudian Ajra, warga yang juga mendapat program di tahap pertama ini mengatakan penggunaan DD untuk program bedah rumah ini dinilai sangat bermanfaat. Lebih jauh diungkapkan Ajra program ini berhasil menyentuh hati warga setempat.

“Akhirnya saya bisa merasakan memiliki rumah yang layak untuk dihuni. Program ini sangat membantu kami warga yang tidak mampu, jangankan buat bikin rumah pak untuk makan sehari-hari saja kami susah, dengan ada nya program bedah rumah dari desa, kami sangat berterima kasih dengan pemdes tebing kandang,” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.

Reporter: Repi Pratomo