Panah Dakwah, IMM Kirim Kader ke Desa Batu Tugu

InteraktifNews – Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM Kota Bengkulu) berangkatkan kader ke desa Batu Tugu, Kecamatan Talo, Kabupaten Seluma dalam rangka melaksanakan program Panah Dakwah Ikatan Pengabdian Masyarakat (PDI-PM). Sebanyak 15 orang kader terbaik IMM langsung dilepas oleh Jaka Dernata selaku ketua Umum PC IMM Kota Bengkulu.

Dalam kegiatan ini kader IMM kota Bengkulu akan mengabdi di desa Batu Tugu Selama15 hari terhitung dari tanggal 3 Februari 2019 sampai tanggal 17 Februari 2019 nanti.

Kegiatan ini mengusung tema “Terbinanya kader akademisi muslim yang memiliki jiwa religius, intelektual, dan humanitas demi terwujudnya tujuan ikatan”. Tema ini diangkat sebagai refleksi dari tri kompetensi ikatan yang dianut IMM, Religius, Intelektual, dan Humanitas.

Bobby Aryansyah Mengatakan, Melalui kegitan ini diberharapkan terciptanya kader-kader ikatan yang militans yang mampu menghadapi masalah sosial yang sedang dihadapi masyaraka  serta menjawab tantangan zaman yang semakin lama semakin berat. 

"ketika kader-kader ini terjun masyarakat, mereka sudah siap menghadapi tantangan dan hambatan yang diterimanya dimasyarakat dengan bekal yang telah diterimanya pada saat mengikuti kegiatan panah dakwah ini.” Ujar Bobby Aryansyah, Kabid Sosial dan Pemberdayan Masyarakat PC IMM Kota Bengkulu, Kamis (06/02/2019).

Lanjutnya, kegiatan ini merupakan salah satu program unggulan Bidang Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat PC IMM Kota Bengkulu. Program ini merupakan program perdana yang baru pertama kali dilaksanakan, sebelumnya kegiatan seperti ini belum pernah dilaksanakan oleh pengurus-pengurus sebelumnya.

"Ide ini muncul atas usulan rekan rekan dari formatur PC IMM Kota Bengkulu ketika rapat kerja pimpinan, yang mengusulkan untuk membuat kegiatan pengabdian masyarakat mengingat bahwa IMM adalah anak panah dakwahnya Muhammadiyah di ranah mahasiswa, maka tercetuslah kegitan PDI-PM". Jelas Bobby 

Kegiatan panah dakwah ini Lanjut Bobby, konsepnya hampir sama dengan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan oleh mahasiswa yang sudah memasuki semester akhir, namun hanya saja yang membedakannya dengan  KKN yaitu waktunya lebih singkat hanya 15 hari. Penyelenggaranya organisasi kemahasiswaan bukan kampus dan tidak adanya sistem penilaian dan laporan seperti KKN pada umumnya.

"Kegiatan ini murni dari ide dan kemauan kader-kader IMM bukan karena paksaan ataupun tekanan dari pihak manapun. Untuk memanfaatkan waktu libur kuliah maka diadakanlah kegiatan panah dakwah ini, supaya waktu liburan kader tidak hanya dihabiskan dengan liburan dan bermalas-malasan.” Tambah Bobby

Sementara itu ketua umum PC IMM kota Bengkulu juga Mensupport penuh program dan ide kreatif yang direncanakan oleh kabid SPM PC IMM Kota Bengkulu ini. "Ini program perdana, selama ini belum ada program seperti ini" Kata Jaka Dernata

Harapan saya, dari kegiatan ini nantinya akan tumbuh kader-kader yang kuat dan militantasi yang mampu menjawab dan memenuhi tantangan era globalisasi.

"Semoga kegiatan ini bisa sukses nantinya dan akan berdampak positif bagi kader itu sendiri maupun bagi masyarakat tempat mereka mengabdi". harap Jaka

Jaka juga berharap program ini dapat berlanjut pada tahun berikutnya dan di kepengurusan PC IMM masa depan. 

“Semoga program ini tidak hanya sekali ini saja tapi akan berkelanjutan sampai kepada masa kepemimpinan selanjutnya, supaya program ini bisa berkesinambungan” tutup Jaka

Reporter : Anasril Azwar

Editor : Riki Susanto