Ngaku Nembak, Warga Kota Bengkulu Serahakan Diri ke Polisi

Pelaku MM saat mendatangi Polsek Pondok Kelapa, Selasa, 6 Maret 2023, Foto: Dok

Indo Barat – MM (31) warga Kelurahan Pematang Gubernur, Kota Bengkulu menyerahkan diri ke Polsek Pondok Kelapa sekira pukul 22.00 WIB, Senin, (06/03/23)

Ia mengaku menjadi pelaku penembakan yang terjadi di areal perkebunan PT. Bio Nusantara Afdeling II, Bengkulu Tengah.

Menurut keterangan MM, penembakan itu terjadi saat ia sedang menjaga milik kebun orang tuanya dan mendengar suara gonggongan anjing dan mengira suara babi. 

Ia kemudian mengambil senapan angin dan mengongkang senapan angin tersebut. Pada kokangan ke-3 senapan angin tersebut tertembak sendiri hingga mengenai korban Mursidi (30).

Kapolsek Pondok Kelapa, Iptu Daenk mengatakan, MM dan korban saat ini telah berdamai, MM siap mempertanggungjawabkan peristiwa penembakan tersebut.

“Korban dan pelaku sudah melakukan perdamaian di Polsek Pondok Kelapa dan pelaku siap mempertanggungjawabkan peristiwa ini dan siap menanggung semua biaya pengobatan korban” ujar Kapolsek

Seperti diketahui, peristiwa penembakan itu terjadi pada Senin, 6 Maret 2023. Saat itu korban Mursidi sedang berburu di wilayah perkebunan PT Bio Nusantara Afdeling II. Sekira pukul 15.30 WIB, Mursidi bersama rekannya sempat istirahat.

Barula sekira pukul 16.00 WIB, Mursidi pulang berboncengan motor bersama seorang rekan. Saat dalam perjalanan pulang, Mursidi terjatuh dari motor karena tertembak oleh peluru senapan angin yang tidak diketahui asalnya. 

Dibantu rekannya Mursidi kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Kades Aturan Mumpo II dan menceritakan bahwa dia tertembak oleh senapan angin dan pelaku tidak diketahui identitasnya. 

Kades Aturan Mumpo II bersama dengan seorang satpam PT Bio Nusantara kemudian mencari pelaku penembakan. 

Editor: Alfrido Ade Permana