Milad Ke 55 IMM: “Karya Nyata Untuk Bangsa”

Diposting: 14 Mar 2019

InteraktifNews - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bengkulu gelar pembukaan Milad Ke-55, di Aula Kampus 4 UMB, Jalan Adam Malik, Kota Bengkulu. Pembukaan yang ditandai dengan pemotongan tumpeng itu, turut dihadiri jajaran pengurus Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM), Senior  IMM, Struktural IMM Bengkulu dan ratusan kader IMM Bengkulu. 



Pada milad kali ini IMM Bengkulu mengangkat tema "Karya Nyata Untuk Bangsa". Tema besar itu diangkat sesuai dengan intruksi DPP IMM yang menginkan milad Ke-55 IMM sebagai wadah untuk merefleksikan karya besar angkat muda muhammadiyah untuk kemajuan bangsa. 



“ya tema besar ini sengaja kami angkat sesuai instruksi pimpinan pusat, kami ingin memaknai milad kali ini sebagai momentum untuk lebih peduli kepada bangsa melalui karya-karya yang telah dihasilkan seluruh kader IMM” Jelas Ferdi Destiansyah ketua panitia Milad IMM Tahun 2019 



Lanjutnya, sebagai wujud tema itu, rangkaian kegiatan milad IMM juga dimeriahkan dengan berbagai even muali dari bazar komisariat Se-Kota Bengkulu, debat komisariat Se-Kota dan malam puncak yang akan dilaksanakan pada tanggal 30 dengan kegiatan IMM Award.



Ketua PC IMM Kota Bengkulu dalam sambutanya menambahkan, dalam rangka Milad Ia berharap agar seluruh kader IMM selaku generasi muda mempunyai karya di bidang masing masing sebagai wujud tanggungjawab kader terhadap tantangan kepemimpinan dimasa depan. 



"tantangan kita kedepan sangatlah rumit, selaku kader bangsa tentu kita punya tanggungajwab moral untuk melanjutkan estafet kepemimpinan di masa depan baik untuk bangsa dan negara maupun di persyarikatan, begitu juga selaku kader yang punya tangungajwab keumatan, tantangan dakwah kita semakin berat, baru-baru ini PC IMM baru saja selesia mengelar program panah dakwah di salah satu desa terpencil di Kabupaten Seluma, kedepan misi-misa dakwah seperti ini terus digalakan seluruh kader " Kata Jaka Dernata, Ketua PC IMM Kota Bengkulu 



Ia melanjutkan, mulai hari ini mari kita torehkan sejarah dimasa mendatang dan berhenti menjadi penonton kehancuran yang terjadi saat in. Saatnya IMM bangkit untuk terus berkarya nyata untuk bangsa yang kita cintai ini, tutup Jaka 



Reporter : Anasril Azwar

Editor : Alfirdho Ade Permana