Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dorong Sistem Pengelolaan Sampah Perkotaan Secara Berkelanjutan

Gambar

Diposting: 17 Jun 2022

Anggota Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring saat berdiskusi bersama DLHK Provinsi Bengkulu dan penggiat lingkungan, Jumat, 17 Juni 2022, Foto: Dok



Indo Barat - Anggota Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Usin Abdisyah Putra Sembiring mendorong adanya sistem pengelolan sampah secara berkelanjutan. Hal itu disampaikan usin saat mengelar diskusi format penanganan sampah perkotaan bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Bengkulu dan para penggiat lingkungan, Jumat, (17/06/2022)



Dikatakan Usin, sistem pengelolaan sampah harus dilakukan sedini mungkin agar sampah di Kota Bengkulu tidak menjadi ancaman di masa depan. Sampah perkotaan terutama limbah rumah tangga akan menjadi masalah yang tidak terkendali apabila tidak disiapkan format pengelolaan yang sistematik.



“Yang menarik bagi kami ternyata kesadaran mereduksi sisa produksi rumah tangga itu lebih dari 4 Kg/hari dan hampir 70% sisa atau limbah rumah tangga tersebut berdasarkan jenisnya dapat diolah menjadi sesuatu yang berguna kembali ke masyarakat dengan cara yang sederhana.



Hanya saja kata Usin, pengetahuan dan kesadaran tentang solusi persampahan ini belum banyak dikethaui oleh masyarakat. Untuk itu perlu adanya gerakan penyadaran ini tersistematis dan dilakukan bersama-sama.



“Dari haisl diskusi ini kita akan merencanakan hal-hal kecil yang mungkin dianggap orang lain tidak bermanfaat  tetapi berdampak sesuatu yang besar bagi masalah persampahan di Kota Bengkulu bahkan di ibu kota kabupaten di Provinsi Bengkulu” kata Usin.



Ia juga mengapresiasi pihak DLHK Provinsi Bengkulu yang telah menginisiasi diskusi tentang aspek pengelolaan lingkungan hidup khusus untuk wilayah perkotaan. Isu tersebut jarang disentuh karena masyarakat yang belum memiliki kesadaran akan ancaman sampah.



“Kita tahu salah satu penyebab banjir yang kerap terjadi di Kota Bengkulu itu disebabkan tidak adanya kesadaran masyarakat akan sampah. Baik itu sampah rumah tangga maupuan sampah limbah produksi lain. Padahal sampah memiliki potensi ekonomi apabila dilakukan reproduksi dengan formala yang tepat” kata dia. 



Pengelolaan sampah berkelanjutan lanjut Usin menjadi PR bersama yang harus segara dilakukan pemerintah daerah dan pihaknya siap mendorong melalui kebijakan alokasi anggaran dan pengawasan. 



“Kami selaku komisi yang membidnagi tentu akan memberikan dorongan agar pengelolaan sampah kita tertata dengan baik terutama dalam membangun kesadaran di tengah masyarakat” tutup Usin.  [***]