Kepala BPKAD Kota Bengkulu Hadiri Entry Meeting Pemeriksaan BPK RI

Diposting: 01 Sep 2022
Entry Meeting pemeriksaan BPK RI Perwakilan Bengkulu atas kinerja pendahuluan pengelolaan persampahan dengan pihak Pemerintah Kota Bengkulu. Kamis, 1 September 2022. Foto/Dok
Indo Barat – Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bengkulu Yudi Susanda menghadiri kegiatan Entry Meeting pemeriksaan BPK RI Perwakilan Bengkulu atas kinerja pendahuluan pengelolaan persampahan dengan pihak Pemerintah Kota Bengkulu, Kamis (1/9/2022).
Kegiatan yang digelar di ruang rapat Hidayah kantor walikota Bengkulu ini, juga dihadiri Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi didampingi Sekda Kota Bengkulu Arif Gunadi, Asisten II Saipul Afandi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu Riduan, Inspektur Eka Rika Rino, Kepala Bapeda Kota Bengkulu Medi Pebriansyah, Kepala Bapenda Kota Bengkulu Edyson, Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu Noprisman, Kepala Dinas Perindag Kota Bengkulu Bujang HR serta seluruh Camat.
Sedangkan dari BPK RI perwakilan Bengkulu hadir Aditia, Ranni Agriadi, Meri Yanti yang merupakan tim yang ikut memeriksa dan mengawasi masalah persampahan di Bengkulu tahun anggaran 2021 dan semester 1 tahun 2022.
Meri selaku tim dari BPK menyampaikan bahwa Pemkot Bengkulu diminta untuk berupaya membuka kembali keran kucuran dana alokasi khusus (DAK) dari pusat untuk mendukung pengelolaan sampah. Termasuk juga mencari support dana lainnya seperti CSR sehingga tidak tergantung hanya kepada APBD saja.
“Kami dapat informasi, terakhir kali Pemkot Bengkulu dapat dana DAK untuk pengelolaan sampah tahun 2017. Sekarang tidak ada lagi. Bagaimana caranya kita bisa membuka lagi keran itu sehingga kita tidak hanya mengandalkan dana dari APBD saja. Harapan kita di pengelolaan sampah itu ada pengadaan TPS dan kontainer sampah,” ujar Meri.
Meri menyebutkan, ada 3 hal yang akan mereka periksa. Pertama pemeriksaan laporan keuangan, pemeriksaan dengan tujuan tertentu, dan pemeriksaan kinerja.
Untuk pemeriksaan kinerja, kata Meri ada beberapa kegiatan yang akan mereka cek, yakni pendaur ulangan sampah, pemanfaatan kembali sampah, pewadahan dan pemilahan sampah, pengumpulan sampah, pengolahan sampah, pengangkutan sampah dan pemrosesan akhir sampah. “Inilah yang akan jadi fokus kami dalam pemeriksaan kinerja,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Dedy Wahyudi berterima kasih kepada tim dari BPK yang ikut mengawasi masalah sampah. Dedy mengatakan bahwa sebenarnya Pemkot Sendiri sudah mengkampanyekan merdeka sampah.
“Tahun 2019 dan 2020 kami sudah mengkampanyekan merdeka sampah dan kami sudah MoU dengan seluruh perguruan tinggi. Menurut saya, persoalan sampah ini adalah persoalan prilaku. Kalau semua warga kota punya prilaku sadar akan sampah, kerja kadis LH akan menjadi ringan,” kata Dedy.
Lanjut Dedy di Kota Bengkulu ini ada namanya tong sampah terpanjang di dunia di Jalan Hibrida. Dari subuh sampai malam, orang buang sampah di sana. Bahkan ia turun langsung mengkampanyekan agar tidak membuang sampah sembarangan di trotoar.
“Kalau prilaku masyarakat tidak berubah, sejuta kontainer sampah pun disediakan tidak akan menyelesaikan masalah. Tapi tetap, ini menjadi tugas dan PR kami. Mari kembali kita gaungkan merdeka sampah,” pungkas Dedy. (Adv)
Editor: Alfridho Ade Permana
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Pemprov Bengkulu dan Dirjen TP Teken Komitmen Swasembada Pangan 2025
13 Dec 2024
-
Catat! Ini Jadwal Pencairan PIP
13 Dec 2024
-
Serahkan DIPA TA 2025, Plt Gubernur Fokus Hilirisasi dan Ketahanan Pangan
13 Dec 2024
-
Edukasi Keuangan untuk ASN Pemprov Bengkulu
12 Dec 2024
-
Studi Tiru ke Bali, Diskominfotik Perkuat Kinerja Sektor Publikasi dan Digitalisasi
12 Dec 2024
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Yudi Susanda Ajak OPD di Lingkungan Pemkot Bengkulu Jaga dan Rawat Aset
22 Nov 2024
-
BPKAD Kota Bengkulu Ikuti Rakor Evaluasi Capaian MCP Tahun 2024
20 Nov 2024
-
Kepala BPKAD Kota Bengkulu Tegaskan Pengelolaan APBD 2025 Harus Dimaksimalkan
18 Nov 2024
-
Unggul Debat, Kans Kemenangan Benny Suharto Semakin Kuat
17 Nov 2024
-
Kepala BPKAD Kota Bengkulu Dukung Pemkot dan DPD RI Bahas Potensi Strategis
15 Nov 2024