Keberadaan Bank Tanah Diharap Beri Manfaat bagi Masyarakat

Diposting: 29 Jun 2022
Asisten III Setda Provinsi Bengkulu, Ika Joni Ikhwan. Foto/Dok
Interaktif News - Keberadaan Bank Tanah diharapkan dapat memberikan manfaat juga adanya keberpihakan kepada masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan tanah, khususnya di Provinsi Bengkulu.
Ini disampaikan Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Ika Joni Ikhwan membuka Seminar Nasional yang diselenggarakan oleh Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Bengkulu (UNIB) di Gedung Serba Guna Pemprov Bengkulu pada Rabu, (29/06/2022).
"Kita dari Pemerintah Provinsi Bengkulu berharap betul khususnya di Bengkulu keberadaan bank tanah ini bisa memberikan manfaat juga adanya keberpihakan kepada masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan - permasalahan tanah di masyarakat," ujarnya.
Seminar nasional ini mengangkat tema 'Urgensi Bank Tanah Dalam Mewujudkan Optimalisasi Pendayagunaan Tanah Sebesar - Besarnya untuk Kemakmuran Rakyat'.
"Ini seminar bank tanah. Jadi di akhir 2021 itu dibuat peraturan presiden No 113 tentang bank tanah, sehingga terbentuk lah kelembagaan bank tanah ini," jelas Asisten III Ika Joni Ikhwan pada seminar yang juga dihadiri Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sunraizal.
Bank Tanah adalah badan khusus dari kementerian ATR/BPN yang dibentuk melalui penandatanganan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 113 Tahun 2021 tentang Struktur dan Penyelenggaraan Bank Tanah oleh Presiden Joko Widodo.
Bank Tanah diberi kewenangan khusus untuk mengelola tanah. Skema kerja bank tanah antara lain merencanakan ketersediaan tanah untuk kepentingan umum, sosial, pembangunan, pemerataan ekonomi, konsolidasi lahan, serta reforma agraria dan keadilan pertanahan.
Perolehan Bank Tanah, yaitu tanah hasil penetapan pemerintah dan tanah dari pihak lain. Bank Tanah dapat melakukan pengadaan tanah dengan mekanisme tahapan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum atau pengadaan tanah secara langsung.
Seminar yang juga merupakan kerjasama Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Kanwil BPN Provinsi Bengkulu ini diikuti oleh 100 orang peserta yang diantaranya adalah Kepala Daerah, BPN se Provinsi Bengkulu, akademisi juga kalangan mahasiswa.
Editor: Alfridho Ade Permana
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Faperta Unib Perkenalkan Pupuk Kotoran Wallet dalam Budidaya Kopi
09 Dec 2024
-
BPN Provinsi Bengkulu Diberi Waktu Sepekan Sampaikan Hasil Verifikasi Lapangan
11 Oct 2024
-
Menyelami Bentuk-bentuk Media Massa: Dari TV ke Tiktok, Bagaimana Gen Z Terhubung?
06 Oct 2024
-
Peneliti: Suhu Air di Kawasan PLTU Teluk Sepang Naik 6 Derajat, Ancaman Serius Biota Laut
31 Jul 2024
-
Petisi Kampus untuk Pemerintahan Jokowi Kian Meluas, Kampus Bengkulu Belum Bergerak
03 Feb 2024