Ikut Dukung Serbuan Vaksinasi, ini Yang Dilakukan Istri Para Babinsa

Mempawah - Sejak kemunculan wabah Covid -19 di awal Maret 2020, segala macam usaha telah diupayakan pemerintah dalam penanganan percepatan untuk memutus mata rantai dan mengakhiri pandemi Covid di Indonesia, begitu pula Koramil 1201-03 Mempawah Hilir terus mendukung segala bentuk dan upaya program pemerintah melalui satuan atas (Kodim 1201/Mempawah) termasuk program serbuan Vaksinasi 

Pada hari ini Jum'at (18/6/2021) Makodim 1201/Mempawah bekerja sama dengan Dinas kesehatan Mempawah menyelenggarakan Vaksinasi yang bertempat diaula Makodim 1201/Mempawah sesuai dengan program pemerintah tentang serbuan Vaksinasi dengan sasaran keluarga TNI dan Masyarakat

Danramil 1201-03 Mempawah Hilir Peltu Apriadi mengatakan dengan adanya program serbuan Vaksinasi para istri anggota (Babinsa) dengan antusias tinggi mendukung serta melaksanakan Vaksinasi demi meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh 

Lanjut Danramil hal ini perlu kita contoh  bersama bagi masyarakat yang selama ini ragu tentang Vaksinasi yang beredar sehingga banyak masyarakat yang khawatir bahwa vaksinasi berbahaya itu tidaklah benar..!! karna istri para Babinsa (Persit) telah membuktikan nya dengan melaksanakan Vaksinasi 

Peltu Apriadi menambahkan kegunaan Vaksinasi adalah untuk menambah daya tahan tubuh terhadap serangan virus yang berbahaya sehingga tubuh mempunyai kekebalan terhadap penyakit terlebih lagi pada masa pandemi saat ini 

"Kami menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tidak khawatir dengan vaksinasi terlebih lagi warga binaan, mari kita bersama sama memutus mata rantai dan mengakhiri pandemi Covid -  19" ucap Danramil 

Sementara itu, Ketua tim kesehatan Satgas Mempawah hilir Rojali Idris menuturkan semangat istri prajurit untuk divaksinasi sangat antusias sekali hal ini perlu dijadikan contoh kepada masyarakat agar memvaksinasikan diri dengan tujuan meningkatkan daya tahan tubuh serta memutus mata rantai dan mengakhiri pandemi Covid -  19

"Vaksinasi ini jelas aman dan  terbukti tidak berbahaya sehingga masyarakat tidak perlu khawatir dengan divaksinasi karna akan dilaksanakan sesuai dengan prosedur kesehatan masyarakat" pungkas Rojali Idris.