Gelar Konfres, Polres Lebong Beberkan Capaian Kinerja Selama 2022

Kegiatan konferensi pers Polres Lebong dipimpin langsung Kapolres Lebong AKBP Awilzan, S.IK. Selasa, 27 Desember 2022. Foto/Dok: Maya Fitria Sari

Indo Barat - Polres Lebong melaksanakan konferensi pers tentang capaian kinerja selama tahun 2022, kegiatan dilaksanakan di lingkungan Polres Lebong, Selasa (27/12).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Lebong AKBP Awilzan, S.IK, Didampingi Kabag Ops AKP Ahmad Bustanil, Kasat Reskrim Iptu Alexander, Kasat Narkoba Iptu M Taslim, dan Kasat lantas IPTU Teguh Prasetyo, S.Tr.K.

Dalam giat ini, Kapolres Lebong AKBP Awilzan S.IK menerangkan pencapaian kinerja Polres Lebong terkait upaya-upaya penegakan hukum dan tindak pidana, maupun kegiatan lainnya. 

Lebih lanjut ia menjelaskan selama tahun 2022 pihaknya berhasil menangani sebanyak 241 perkara yang ditangani  Sat Reskrim Polres Lebong. 

AKBP Awilzan mengatakan,terdapat peningkatan baik dalam jumlah dan perkara begitu juga dengan jumlah penyelesaiannya selama tahun 2022, namun ada juga penurunan beberapa kasus yang ditangani oleh polres lebong.

Adapun kasus dengan jumlah perkara yang tinggi dan mengalami peningkatan  jelasnya antara lain, Penganiayaan, dengan jumlah perkara meningkat dari 21 menjadi 41 dengan jumlah persentase perkara 95,23 persen.

Curat, dengan jumlah perkara meningkat dari 26 menjadi 54 dengan persentase jumlah 48,14%, Pemerasan, dengan jumlah perkara meningkat dari 0 menjadi 8 dengan persentase jumlah perkara 800 persen.

Kekerasan terhadap anak dengan jumlah perkara meningkat dari 1 menjadi 16 dengan persentase jumlah perkara 1600 persen.

Kemudian lanjutnya, terjadi juga penurunan jumlah perkara pada kasus yakni, Perkosaan dengan jumlah perkara menurun dari 4 menjadi 0 persentase penurunan jumlah perkara 400 persen dan Penemuan mayat dengan jumlah perkara menurun dari 5 menjadi 0 dengan persentase penurunan jumlah perkara 500 persen.

Ditambahkan Kapolres Lebong, begitu juga dengan kasus Narkotika di Wilayah hukum polres lebong mengalami peningkatan, ada pun jumlah kasus selama tahun 2022 ini 19 kasus perkara, 14 kasus terselesaikan 5 kasus masih dalam penyelidikan.

Sama halnya dengan data Lakalantas dari 22 kasus di tahun sebelumnya menjadi 28 kasus, begitu juga dengan angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas dari 7 korban menjadi 12, namun ada nya penurunan di lakalantas luka berat, dari 20 korban di tahun 2021 menjadi 7 korban di tahun 2022 ini.

Mengakhiri Konferensi Pers, Kapolres lebong AKBP Awilzan S.IK mengatakan bahwa  peningkatan perkara ini kemungkinan terjadi karena kegiatan masyarakat yang tidak di batasi.

“Seperti pesta pernikahan dan tempat hiburan, yang mana selama 2020-2021 kita di batasi pandemi, dan juga faktor ekonomi, untuk itu dari pihak polres lebong akan melaksanakan patroli mulai desa dan bersinergi dengan pihak pemerintahan kabupaten Lebong,” terangnya.

Lanjutnya, seperti kasus curat biasanya di pengaruhi faktor ekonomi, namun untuk tahun 2023 pihaknya sudah memprioritaskan pelaksanaan patroli mulai dari babinkamtibmas ke seluruh pelosok desa yang selama ini sudah dilaksanakan akan ditingkatkan lagi. 

“Giat patroli dari Sabara dan lalu lintas terus kami tingkatkan, sehingga dapat mencegah kesempatan dan niat, sama halnya kejahatan terhadap anak, kami akan berupaya bersinergi dengan pemerintahan kabupaten lebong untuk mengambil langkah apa yang akan di ambil untuk mengatasi masalah kekerasan terhadap anak, kita juga akan lakukan sosialisasi secara masif ke sekolah-sekolah dan masyarakat" sampainya.

Kapolres Lebong pun menghimbau jangan pernah ragu untuk melaporkan perkara dan datang ke petugas, karena pihaknya merupakan pelayan pelindung masyarakat sesuai dengan undang undang no 2 tahun 2022 tentang kepolisian.

“Yang paling penting kita bisa menjadi polisi di rumah dan lingkungan kita, agar dapat membantu tugas kepolisian secara umum, ia juga berpesan jangan pernah main hakim sendiri dan menjadi pengadil di tengah masyarakat,” pungkasnya.

Reporter: Maya Fitria Sari

Editor: Alfridho Ade Permana