DPK Provinsi Bengkulu Imbau Masyarakat Kelola Arsip Keluarga dengan Baik

Gambar

Diposting: 23 Nov 2023

Kepala DPK Provinsi Bengkulu, Meri Sasdi, Foto: Dok

Indo Barat – Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu mengajak dan mengimbau masyarakat untuk menata dan mengelola arsip keluarga dengan baik.

Arsip keluarga merupakan hal yang sangat penting dan ketika sewaktu-waktu terjadi musibah atau bencana yang tidak dinginkan telah dipersiapkan keamanannya.

Disampaikan Kepala DPK Provinsi Bengkulu, Meri Sasdi, arsip keluarga adalah manuskrip mengenai informasi-informasi pribadi dalam keluarga seperti Akte Kelahiran, Ijazah, dan Sertifikat meliputi arsip seluruh anggota keluarga yakni orang tua dan anak-anak.

“Arsip pribadi dari masing-masing yang telah tersusun rapi tersebut kemudian dimasukan ke dalam satu tas besar dan diletakkan di tempat yang mudah dijangkau sehingga bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kebakaran, gempa bumi atau bencana banjir,” ujar Meri Sasdi, Rabu, (23/11/2023).

Kemudian Meri mengungkapkan bahwa saat ini tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya tata kelola arsip keluarga di Bengkulu masih rendah sehingga pihaknya terus mengajak dan mensosialisasikan terhadap hal ini.

Meri Sasdi menekankan bahwa arsip keluarga memiliki nilai sejarah dan budaya yang penting dan tata kelola yang baik akan membantu melindungi dan mempertahankan informasi berharga tersebut.

"Mengelola arsip keluarga dengan baik adalah investasi dalam pelestarian sejarah keluarga dan warisan budaya yang dapat diwariskan kepada generasi mendatang," ungkap Meri Sasdi.

“Di era kemajuan teknologi saat ini data pribadi asli yang dimiliki anggota keluarga dapat disimpan dalam sebuah file baik melalui email atau flasdisk sehingga ada cadangan bila sesuatu diperlukan,” kata dia.

Selanjutnya Meri menambahkan, pihaknya tidak pernah bosan untuk mensosialisasikanya kepada masyarakat agar segera membuat pengelolaan arsip keluarga serapi mungkin.

“Ketika dibutuhkan arsip tersebut mudah ditemukan kembali dan tidak lagi repot-repot untuk mencarinya,” pungkas Meri Sasdi.

Editor: Irfan Arief