Dewan Provinsi Minta Pemprov Gelar Operasi Pasar Atasi Kelangkaan Minyak Goreng

Gambar

Diposting: 19 Mar 2022

Suimi Fales saat berada di tengah ibu-ibu yang mayoritas mengeluhkan kelangkaan minyak goreng, Foto: Dok



Indo Barat – Langkanya minyak goreng jadi momok menakutkan khususnya bagi kalangan ibu-ibu. Oleh karenanya DPRD Provinsi Bengkulu meminta Pemprov Bengkulu segera menghadirkan solusi.



Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Suimi Fales meminta Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyikapi kelangkaan yang terjadi secara serius.



“Kelangkaan minyak goreng yang sangat viral dan sangat dikeluhkan, khususnya kalangan ibu-ibu, kita ingatkan gubernur untuk menyikapi dengan serius kelangkaan minyak goreng ini,” kata Suimi, Sabtu, (19/03/2022)



Pihaknya mendorong pemerintah provinsi menggelar operasi pasar sebagai upaya mengurangi kelangkaan minyak goreng.



“Kita mendorong pemerintah provinsi bersama pemerintah kabupaten/kota untuk melakukan operasi pasar secara besar-besaran, dengan operasi pasar tersebut sehingga kelangkaan minyak goreng bisa tertutupi,” ujar Suimi. 



Masalah kelangkaan minyak goreng lanjut Suimi bukan hanya berdampak pada kebutuhan rumah tangga melainkan lebih luas turut terganggunya aktifitas usaha kecil menengah.



‘sebagian besar industri kecil masyarakat bergantung pada minyak goreng tentu dampknya akan sangat luas. Pemprov harus segera menhadirkan solusi konkrit seminimal dalam jangka pendek agar tidak timbul kepanikan di tengah amsyarakat” kata Sui. 



Selain itu kata dia, solusi jangka panjang juga wajib disiapkan seperti manajemen di sektor hulu seperti perkebunanan sawit sebagai bahan dasar minyak goreng termasuk manajemen industri pengelolaan. 



“Minyak goreng masuk dalm kebutuhan pokok jadi tidak bisa ditunda kalau tidak segera dicarikan solusi dampaknya akan semakin luas” kata politis PPP ini menjelaskan. [Adv]



Editor: Alfridho Ade Permana