Besok GEMPUR Aksi di Kantor Gubernur Terkait Dugaan Pungli Kemenag

Kota Bengkulu – Bertempat di Kedai Kopi Happienes & Books, Komplek Perguruan Muhmmadiyah, Kampung Bali, Kota Bengkulu, Sabtu sore (28-01-2018) puluhan aktifis Gerakan Muda  Peduli Rakyat (GEMPUR) berkumpul untuk rapat persiapan aksi demonstrasi 

Rencananya GEMPUR akan menggelar aksi senin, 29-01-2018 di Kantor Gubernur dan Kantor DPRD Provinsi Bengkulu. Isu yang diangkat masih seputaran dugaan Pungli di lingkungan Kanwil Kemenag Bengkulu. 

Ketua Umum GEMPUR, Kasrul Pardede dalam keterangannya menyampaikan, aksi ditujukan kepada Plt. Gubernur dan DPRD Provinsi Bengkulu agar merespon dan menyikapi serius masalah dugaan Pungli di Kantor Wilayah Kemenag Bengkulu.  

“ Gubernur dan DPRD harus bersikap, ini sudah mencoreng nama pendidikan dan instansi Kemenag di Provinsi Bengkulu “ terang Kasrul.  

Dalam surat pemberitahuan, GEMPUR akan mengerahkan masa lebih kurang 100 orang.  Aksi akan dilaksanakan Pukul 09.00-10.00 di Kantor Gubernur dan Pukul 10.00-11.00 di Kantor DPRD Provinsi Bengkulu. GEMPUR juga akan membawa perlengkapan  aksi  berupa 50 kendaraan roda 2, Megaphone 2 buah, Spanduk 5 buah, Karton 15 buah dan 20 buah bendera.  

Dugaan pungli di Kanwil Kemenag Bengkulu berawal dari pengiriman utusan Tim Lomba Qasidah ke Padang, Sumatra Barat. Panitia penyelenggara diduga memintai sumbangan ke sekolah-sekolah di bawah naungan Kemenag, MAN, MTs, dan MI Negeri.  

Kanwil Kemenag Bengkulu, Drs. Bustasar  dan Paimat, salah seorang pejabat di Kanwil Kemenag telah diperiksa Polda Bengkulu. (ISPN)