10 Orang Korban Jembatan Putus di Kaur Ditemukan Meninggal Dunia

Jembatan Putus di Desa Manau Sembilan II, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Poto:Dok

Indo Barat – Perkembangan terkini korban insiden jembatan gantung putus di Desa Manau Sembilan II, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Bengkulu yang dirilis BNPB pada Senin, 20 Januari 2020 mencatat  total korban meninggal dunia sebanyak 10 orang.  

"Pagi ini sudah ditemukan lagi tiga orang jadi total korban jiwa meninggal dunia yang sudah ditemukan seluruhnya 10 orang," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaur Provinsi Bengkulu, Ujang Syafitri, dikutip Antara, Senin (20/1/2020).

Sebelumnya Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bengkulu, Rusdi Bakar menjelaskan kronologis kejadian bermula pada hari Minggu (19/1/2020) pukul 15.00 WIB sekira 30 anak remaja berstatus pelajar bersantai diatas jembatan. 

Pada saat bersamaan jembatan gantung juga dilewati oleh warga namun naas jembatan putus mengakibatkan puluhan orang  jatuh ke sungai yang sedang mengalami kenaikan debit air (banjir). 

Berikut daftar korban meninggal dunia insiden jembatan gantung putus di Kaur, 

Ditemukan meninggal dunia pada Minggu, 19 Januari 2020

1.    Pio bin Didi, Desa Bungin Tambun Kecamatan Padang Guci Hulu.

2.    Peri Rahman bin Tisri, Desa Pulau Panggung Kecamatan Padang Guci Hilir.

3.    Emilia binti Minut, Desa Manau IX 2 Kecamatan Padang Guci Hulu.

4.    Yeni binti Kamharudin, Desa Manau IX 2 Kecamatan Padang Guci Hulu.

Ditemukan meninggal dunia pada Senin, 20 Janurai 2020

1.    Mika binti Sus, warga Desa Bungin Tambun III

2.    Intan Guspani binti Indi, Warga Desa Bungin Tambun II

3.    Migi bin Jon Armada, warga Desa Rigangan

4.    Gok bin Junar, warga Desa Tanjung Ganti I 

5.    Ipan bin Ujang, warga Desa Pulau Panggung 

6.    Viki bin Ida, warga Desa Pulau Panggung

Reporter: Riki Susanto