Anggota DPRD Lebong Dapil II Gelar Reses Jaring Aspirasi Masyarakat

Anggota DPRD Lebong Dapil II Gelar Reses Jaring Aspirasi Masyarakat

Gambar

Diposting: 04 Mar 2019

Lebong,BI - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lebong kembali menggelar reses di Daerah Pemilihan (Dapil) II,Ratusan masyarakat yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) II DPRD Lebong, meliputi masyarakat Kecamatan Lebong Tengah, Lebong Sakti, dan Bingin Kuning, mengikuti reses DPRD Lebong dalam menjaring aspirasi masyarakat yang dilaksanakan di Gedung Muhammadiyah Kelurahan Embong Panjang, Senin (4/03/2019).



Reses anggota DPRD Lebong Dapil II dipimpin ketua rombongan Waka II DPRD Lebong Mahdi, bersama 7 anggota lainnya meliputi A. Bursani, Widuri Vivi Selviana, Aprian Tono, Ferdinan Markos, M Evandri, Yessy Fitri Arty, dan Meta Liliana. Hadir pula, Camat Lebong Tengah, Sugiarto dan Kapolsek Lebong Tengah, Iptu Edy Suprianto.



Sejumlah usulan dan harapan masyarakat, diantaranya pembangunan bronjong, pembangunan wisata air panas Semelako, kejelasan tupoksi Badan Musyawarah Adat, kesulitan mendapatkan pupuk, desakan perbaikan jalan provinsi dan pembangunan jembatan permanen Desa Pagar Agung.



1



Ketua rombongan DPRD Dapil II, Waka II DPRD Lebong Mahdi, mengatakan bahwa kegiatan reses yang mereka lakukan tersebut bukan hanya turun ketemu para konstituen semata. Namun, sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan.



“Sesuai aturannya kita minimal dua atau tiga kali setahun dewan kembali jaring asmara kepada konstituennya. Tentunya apapun program yang disampaikan dalam kegiatan Reses, harus dipilah sebagai pokok pikiran anggota DPRD,” sampai Mahdi.



1



Sementara, A Bursani selaku moderator menambahkan, setiap usulan-usulan yang disampaikan masyarakat, tidak boleh berbenturan dengan usulan yang sudah ditetapkan dalam Musrembangcam. Makanya dalam penyusunan usulan hasil reses tersebut akan kembali dipilah.



“Untuk memastikan mana yang sudah masuk usulan Musyawarah rencana pembangunan tingkat kecamatan (Musrembangcam) dan mana yang belum sama sekali belum masuk, dan mana usulan yang sudah ada tapi belum terealisasikan,” singkat Bursani.(Rls/Adv)


Kategori: Daerah