Pemuda Muhammadiyah Warning Bupati BU Soal Nakes Positif COVID-19

Gambar

Diposting: 03 Sep 2020

Agus Chandra Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Bengkulu Utara, Poto:Dok



Indo Barat - Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Bengkulu Utara meminta Bupati Bengkulu Utara Ir.Mian untuk tidak cuek serta memberikan perhatian khusus bagi tenaga medis (Nakes) yang terpapar virus corona sehingga didiagnosa positif COVID-19. Hal ini disampaikan Ketua PDPM BU Agus Chandra, (01/09/2020).



"Pemerintah seharusnya hadir di tengah penderitaan rakyatnya, masa tenaga medis yang positif COVID-19 tidak ada perhatian sama sekali malahan kawan-kawan Nakes yang lain menerima 2 kali insentif. mereka yang positif hanya 1 kali seharusnya adalah tunjungan khusus. Apalagi mereka terpapar virus tersebut saat mereka bekerja, saat mereka membela negara tapi di saat mereka mendapatkan musibah sudah seharusnya negara juga ada untuk mereka, jangan cari untung teruslah" ujar Agus



Bantuan untuk penanggulangan wabah COVID-19 kata Agus seharusnya diprioritaskan untuk tenaga-tenaga kesehatan yang ikut terpapar COVID-19.



"Fokus pemerintah itu tenaga medis yang siang malam bekerja memberikan pelayanan bagi pasien, kalau sampai mereka diabaikan agak sedih juga dengarnya, mereka itu benteng pertama dalam kasus COVID-19 ini. Untuk itu kami dorong pemda agar kasih perhatian khususlah. Mereka yang positif harus di karantina dan tak ada penghasilan seharusnya ada tunjungan karena uang negara inikan banyak masa cuma menganggarkan itu saja tak mampu" ungkap Agus



Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Utara Samsul Muarif mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa memberikan insentif khusus bagi Nakes yang positif Covid 19.



"Tidak ada juknis serta aturan sehingga tidak bisa diberikan insentif bagi Nakes yang positif COVID-19 kecuali kalau meninggal, kalau meminnggal bisa diberikan insentif" kata Samsul



Reporter: Repi Pratomo

Editor: Alfridho Ade Permana