Kuari Milik PT.PPA Terbakar, Masyarakat: Memang Sudah Lama Bikin Resah

Gambar

Diposting: 24 Sep 2019

Gudang dan Mesin Alat Berat milik PT.Pau Putra Agung yang terbakar. Foto/Dok: Repi Pratomo.



InteraktifNews - Salah satu perusahaan yang ada di Desa Lubuk Gading Kecamatan Tanjung Agung Palik Kabupaten Bengkulu Utara hari ini, Selasa (24/09) mengalami kebakaran, yakni PT. Pau Putra Agung (PPA).



Saat awak media menuju lokasi, terlihat Camp gudang di kuari dan alat berat serta mesin lainnya sudah terbakar.



Dalam hal ini, disampaikan oleh Kepala Desa Lubuk Gading Kecamatan Tanjung Agung Palik Yarmanzori mengatakan, bahwa perusahaan tersebut memang sudah meresahkan masyarakat desanya, karena akibat polusi dan debu dari perusahaan.



“Kalo soal terbakarnya AMP PPA saya belum tahu penyebabnya, yang pastinya perusahaan tersebut memang sudah lama meresahkan masyarakat sekitar, bahkan karena debu polusi tersebut, masak aja susah masyarakat,” Katanya.



Selain itu, Ia juga menyampaikan jika selama ini masyarakat sudah sering memberi teguran terhadap pihak perusahaan agar segera menutupnya,mengingat perusahaan tersebut terletak berada di tengah Desa Lubuk Gading.



“Selama ini pihak perusahaan sudah kita tegur, baik melalui pejabat desa maupun masyarakat, agar perusahaan tidak lagi beroperasi, namun teguran itu tidak di indahkan,” ujar Yarmanzori.



Terpisah, salah satu masyarakat saat ditanya persoalan kebakaran tersebut, ia pun mengakui tidak tahu penyebabnya.



“Saya tidak tahu penyebabnya, yang pastinya ketika sampai lokasi perusahaan sudah terbakar,” tutur salah satu warga Desa Lubuk Gading yang tidak ingin disebutkan namanya.



Terakhir iya juga menyampaikan bahwa perusahaan tersebut memang sudah lama meresahkan masyarakatnya.



“Memang sudah membuat resah masyarakat, ditegur oleh pihak desa juga sudah, tapi mereka masih juga membandel dan terus beroperasi. Kalau soal kebakaran saya juga tidak tau, karena saat ke lokasi situasinya sudah terbakar,” terangnya.



Pantauan Dilokasi, ditempat kejadian kebakaran, terlihat satu unit mobil pemadam kebakaran tengah berjuang memadamkan api. 



Reporter: Repi Pratomo

Editor: Iman SP Noya