Anggaran BPJS Gratis Seluma Dialihkan, BKD Sebut Salah Input Nomor Rekening

Diposting: 08 Nov 2023
DPRD Seluma menggelar RDP bersama Badan Keuangan Daerah (BKD) dan Dinas Kesehatan Seluma, Selasa, 7 November 2023, Foto: Dok
Indo Barat - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seluma menggelar rapat dengar pendapat (RDP) terkait isu pengalihan DPA BPJS gratis program UHC yang dilakukan oleh Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Seluma, Selasa siang (7/11/2023).
Universal Health Coverage (UHC) atau BPJS gratis merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa harus membayar. UHC menjadi komitmen pemerintah menjamin kesehatan bagi warga kurang mampu.
Ketua DPRD, Nofi Eriyan Andesca mengatakan, pihaknya mengadakan RDP ini untuk mengetahui kebenaran isu tersebut. Sementara, realisasi anggaran BPJS Kesehatan program UHC di APBD Perubahan 2023 sebesar Rp500 juta.
"Faktanya UHC ini kan sudah dianggarkan sebesar 500 juta di APBD-P. Lagi pula BPJS gratis ini program penting pemerintah, makanya kita ingin tahu sebab pengalihan DPA ini, jadi kita gelar RDP bersama BKD dan Dinkes untuk memastikannya," kata Nofi Eriyan Andesca.
Berdasarkan keterangan pihak BKD, lanjut Nofi, anggaran UHC itu bukan dialihkan atau hilang begitu saja melainkan akibat salah input rekening. Mereka malah menginput rekening BPJS Kesehatan untuk ASN.
"Dari keterangan mereka, anggaran itu bukan dialihkan tetapi mereka salah input rekening. Terinput rekening BPJS Kesehatan ASN," kata Nofi.
Terkait itu, pihaknya memprotes keras anggaran BPJS Kesehatan UHC dialihkan. Menurut dia, anggaran BPJS Kesehatan UHC ini sama saja sudah dialihkan. Sementara anggaran ini untuk masyarakat kurang mampu, yang kapan saja bisa langsung aktif saat dibutuhkan.
"Apapun alasanya artinya anggaran UHC itu sudah teralihkan. Padahal ini sudah kita sahkan masuk dalam APBD Perubahan. Anggaran BPJS UHC ini sangat penting untuk masyarakat kurang mampu. Jadi jangan sekali-kali dialihkan," tegas Nofi.
Terakhir dia mengatakan dari anggaran Rp500 juta itu, Rp450 juta untuk BPJS Kesehatan UHC sedangkan Rp50 juta untuk insentif tenaga kesehatan di Dinkes Seluma.
"Besok RDP ini akan kita gelar kembali dengan menghadirkan BKD dan Bappeda. Untuk memastikan anggaran BPJS UHC ini ada dan terealisasikan," demikian Nofi.
Reporter: Deni Aliansyah Putra
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Ratusan Sapi di Seluma Terjangkit PMK, Proses Pemulihan Terus Berlanjut
01 Feb 2025
-
Polsek Talo Seluma Tinjau Lahan Ketahanan Pangan Dukung Program Asta Cita
13 Jan 2025
-
Teddy dan Gustianto Resmi Ditetapkan Pemenang Pilkada 2024
09 Jan 2025
-
Teddy Rahman Temui Wamendes Bahas Pengembangan Desa Wisata di Seluma
08 Jan 2025
-
Bupati Seluma Terpilih Teddy Rahman Temui Menteri LH Bahas Isu Strategis Pengelolaan Lingkungan
05 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Penghujung Tahun 2024 Perangkat Desa dan BPD di Seluma Gigit Jari Tanpa SILTAP
01 Jan 2025
-
Tragedi Balita Meninggal di RSUD Tais: Direktur Janji Evaluasi Tenaga Medis, Keluarga Tempuh Jalur Hukum
19 Nov 2024
-
Imbas KUA-PPAS Tak Sinkron dengan RAPBD 2025, Anggaran OPD Terancam Dipangkas
18 Nov 2024
-
Dewan Soroti Penyaluran Seragam Sekolah Gratis yang Dipolitisir Oknum ASN Seluma
13 Nov 2024
-
Jabat Ketua Sementara DPRD Seluma, Suhandi dan Samsul Aswajar Segera Bentuk AKD dan Tatib
27 Aug 2024